Denpasar (Antara Bali) - Para pelaku atau industri pariwisata berharap masyarakat dan pemangku kepentingan dapat menjaga tahapan Pilkada Bali agar berjalan damai dan aman karena situasi yang tidak kondusif sangat memengaruhi kunjungan wisatawan.
"Keamanan dan kenyamanan itu sangat penting sekali bagi pariwisata," kata Ketua Asosiasi Wisata dan Agen Travel (Asita) Bali Ketut Ardana di Denpasar, Kamis.
Menurut dia, ketika suatu daerah tidak bisa memberikan jaminan keamanan maka jangan berharap wisatawan asing mau datang.
"Mendukung boleh, tetapi jangan sampai kita terkotak-kotak yang berakibat ada gesekan sehingga mengganggu keadaan di daerah kita ini yang sudah kondusif," ujarnya. Sementara ini, kata dia, belum ada keluhan dari wisatawan terhadap tahapan pilkada yang sudah berjalan.
Sementara itu Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati berpandangan senada bahwa keamanan itu menjadi kunci penting kepariwisataan. "Kami berharap proses pilkada kali ini dapat menjadi atraksi wisata yang menarik," katanya.
Mantan Bupati Gianyar ini menyampaikan pengertian menarik bukan saja dalam bentuk ada pawai dengan melibatkan unsur seni, melainkan agar masyarakat Bali dapat menunjukkan kesantunan sebagai cermin nilai luhur kearifan lokal. (LHS/T007)