Denpasar (Antara Bali) - PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) meraih penghargaan bergengsi "Diamond dan Platinum" dalam ajang Temu Karya Mutu dan Produktivitas Nasional (TKMPN) XX serta "International Quality and Producitivity Convention-IQPC 2016" yang berlangsung di Bali.
"Tim Delta Air Pump No Isemodi dan Tim Delta Butir Rejeki dalam kegiatan itu unggul menyisihkan 355 tim dari 162 perusahaan tingkat nasional dan internasional," kata Ketua Tim tersebut Dony Setiawan di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan, kegiatan TKMPN XX tersebut berlangsung di sebuah hotel berbintang di Pantai Sanur, Kota Denpasar, Bali selama empat hari, 7-10 Nopember 2016.
PT Pupuk Kalimantan Timur, berkat prestasinya yang menonjol dalam kompetisi tingkat internasional itu mampu meraih penghargaan bergengsi "Diamond" pertama sejak TKMPN digelar 20 tahun silam.
Sementara Ketua Panitia TKMPN XX Thalip Widiyanto menambahkan, dalam ajang temu karya mutu tersebut keseluruhan berhasil meraiih penghargaan "Diamond" enam tim, Platinum 98 tim, Gold 208 tim, Silver 36 tim dan Exibition enam tim.
"Prestasi tersebut, dapat menjadi lompatan untuk meningkatkan dan mendorong melakukan inovasi yang lebih bermanfaat," ujar Thalip Widiyanto.
Dony Setiawan menambahkan, penghargaan bergengsi yang diraih tersebut diharapkan mampu mendorong pihaknya membuat gagasan yang inovatif antara lain memproduksi pompa Shurry GAE-DW840 untuk mengolah kembali "slurry" atau lumpur pada kolam "scrubber" dalam proses pembuatan pupuk NPK.
Lumpur tersebut merupakan akumulasi debu-debu bahan baku pada proses produksi yang "dispray" dengan air pada tower "scrubber" dan ditampung di kolam "scrubber".
Selama tiga bulan, alat tersebut dipasang mampu mengurangi kerugian pabrik NPK menjadi sekitar 9,77 persen per bulan atau berkurang hingga hanya 79,34 ton per bulan.
Pompa Shurry GAE-DW840 merupakan pompa yang berkemampuan gaya dorong yang maksimal, ujar Dony Setiawan. (WDY)