Singaraja (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Buleleng, Bali, berharap agar kalangan perbankan meningkatkan dana tanggung jawab sosial (CSR) dengan menyediakan beasiswa pendidikan.
"Bank di bawah pengawasan Bank Indonesia menyisihkan CSR untuk membantu mahasiswa sehingga dapat meningkatkan sumber daya manusia," kata Asisten III bidang Administrasi Umum Pemkab Buleleng I Ketut Asta Semadi ditemui di BI Corner Kampus Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, Selasa.
Untuk itu, dia mengharapkan agar Bank Indonesia selaku bank sentral untuk mendorong perbankan menyisihkan bantuan pendidikan itu dengan menyisihkan keuntungan yang mereka dapatkan setelah beroperasi di Bali, khususnya di Kabupaten Buleleng.
Zulfan Nukman, Kepala Divisi Sistem Pembayaran, Manajemen Intern, Komunikasi, dan Layanan Publik Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali menyatakan bahwa pihaknya harus berkoordinasi dengan perbankan terkait usulan tersebut.
Ia menyatakan bahwa selama ini perbankan telah menyalurka CSR ke dalam berbagai kegiatan, di antaranya pemberdayaan ekonomi.
"Kami akan coba koordinasikan. Perbankan juga memiliki inisiatif tersendiri untuk memberikan CSR," katanya.
Bank Indonesia sendiri telah menjalin kerja sama dengan Undiksha sejak 2003 dalam penyaluran beasiswa.
Beasiswa itu diberikan melalui pemberian bantuan biaya kuliah kepada mahasiswa strata satu reguler yang memiliki prestasi akademik dan sosial kemasyarakatan.
Bank sentral itu juga menginisiasi pendirian pojok baca atau "BI Corner" di kampus setempat.
"Bank Indonesia telah mendirikan 106 `BI Corner` di seluruh Indonesia hingga Oktober 2015," katanya.
Hingga 2015, BI mengajak kerja sama 71 perguruan tinggi negeri di seluruh Indonesia dengan sekitar 3.040 mahasiswa yang meraih beasiswa. (WDY)