Denpasar (Antara Bali) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengajak pegawai negeri sipil di lingkungan pemerintah provinsi setempat untuk turut memerangi penyalahgunaan narkoba.
"Memerangi narkoba tidak hanya tugas aparat kepolisian, namun juga tugas seluruh lapisan masyarakat, termasuk seorang abdi negara, yaitu pegawai negeri sipil," kata Pastika saat memimpin apel disiplin di Denpasar, Senin.
Menurut mantan Kalakhar Badan Narkotika Nasional itu, saat ini para pengedar narkoba sangat kreatif dalam melakukan modus kejahatannya.
Oleh karena itu, Pastika mengimbau kepada seluruh PNS agar turut memerangi narkoba dan bahkan tidak ikut-ikutan menjadi pengedar maupun pengguna barang haram tersebut.
Dia menambahkan, peredaran narkoba saat ini tidak mengenal umur dan siapa saja bisa menjadi konsumen maupun pengedar seperti beberapa kasus yang diberitakan di media.
Pastika mengingatkan hampir seluruh keluarga akan hancur jika salah satu keluarganya menggunakan narkoba dan para PNS diminta berhati-hati jika menemukan hal seperti itu dan segera melaporkan kepada pihak kepolisian.
"Kalau ditemukan kasus semacam itu, segera dilaporkan kepada polisi agar bisa ditindaklanjuti," katanya.
Selain itu, dia mengingatkan jajarannya untuk tidak mudah tertipu oleh pola-pola penggandaan kekayaan dengan menempuh jalan singkat yang tidak masuk akal.
"Oleh karena itu, jangan mengedepankan nafsu serakah sehingga tidak mudah ditipu oleh modus bisnis seperti itu," ujar Pastika. (WDY)