Nusa Penida (Antara Bali) - Pembangunan jembatan Kuning yang lebih dikenal dengan Jembatan Cinta sepanjang 140 meter lebar 1,6 meter yang menghubungkan Nusa Lembongan dengan Nusa Ceningan di Pulau Nusa Penida, sebuah pulau yang terpisah dengan daratan Bali kini dalam proses penyelesaian.
"Pembangunan dengan dana sekitar Rp3,4 miliar ditangani Balai Pelaksanaan Jalan Nasional wilayah VIII, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat hingga kini sudah selesai 95 persen," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Klungkung I Gusti Nyoman Supartana, Sabtu.
Pekerjaan jembatan tersebut seluruhnya diharapkan sudah tuntas 22 Januari lalu, namun belum dapat ditampung akibat terkendala cuaca di laut, namun diharapkan dapat ditampungkan pada akhir Januari 2017.
Ia mengatakan, petugas pelaksana di lapangan menghadapi kendala saat air laut pasang semua aktivitas terhenti karena semua pengerjaan dilakukan secara manual.
Para pekerja sebenarnya sudah berusaha maksimal, saat ini sudah 27 segmen dari 45 segmen jembatan yang dipasang termasuk girder tiga batang.
Jembatan kuning dibangun tersebut akan dikhususkan untuk dilalui sepeda motor dan pejalan kaki.
Salah satu warga Lembongan I Ketur Surianta mengatakan, banyak masalah yang terjadi pasca putusan jembatan terutama masalah akses warga, siswa dan wisatawan mancanegara yang berliburan ke daerah itu.
Ia yang juga pelaku pariwisata menjelaskan, jembatan kuning adalah penunjang kedua pulau. Tanpa jembatan ini berimbas pada pariwisata yang tidak bisa berbuat banyak. (WDY)