Jakarta (Antara Bali) - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati
menjelaskan beberapa strategi pemerintah untuk meningkatkan dana
repatriasi pajak, antara lain membuat daftar proyek infrastruktur yang
dapat ditawarkan kepada wajib pajak untuk berinvestasi di dalam negeri.
"Termasuk di pasar modal dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
untuk mempermudah listing companies' terutama untuk anak-anak
perusahaan BUMN yang bisa menambah pilihan investasi di sektor keuangan,
pasar modal, maupun riil," kata Menkeu usai rapat kerja dengan Komisi
XI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu malam.
Strategi kedua, yakni memperbaiki kesiapan berbagai proyek tersebut
dari sisi studi kelayakan dan tingkat pengembalian investasi (IRR)
sehingga mampu memberikan kepercayaan bagi investor.
Sri Mulyani yakin para wajib pajak yang telah atau akan mengikuti
program amnesti pajak pasti memiliki pemikiran untuk menginvestasikan
dananya agar tidak hanya menganggur di bank penampung dana.
"Sedangkan untuk masyarakat secara umum mungkin mereka akan mencari
alternatif investasi yang dianggap aman terutama untuk para wajib pajak
yang sifatnya individu dan jumlahnya tidak terlalu besar," tutur
perempuan yang pernah menjabat Direktur Pelaksana Bank Dunia itu.
Menteri Keuangan mengatakan sentimen positif para pelaku pasar
keuangan terhadap program amnesti pajak telah mempengaruhi masuknya dana
repatriasi dan kondisi ini menyebabkan penguatan rupiah serta
menimbulkan harapan bahwa situasi di Indonesia cukup baik untuk
melakukan investasi.
Hingga 29 September 2016 pukul 18.30 WIB tercatat uang tebusan dari
program amnesti pajak mencapai Rp91,9 triliun yang sebagian besar
berasal dari deklarasi luar negeri Rp848 triliun serta deklarasi dalam
negeri Rp2.061 triliun dengan total penyampaian harta berdasarkan SPH
mencapai Rp3.032 triliun.
Namun, dana repatriasi modal dari luar negeri hingga akhir periode
satu baru mencapai Rp124 triliun, meski pemerintah sejak awal program
amnesti pajak menargetkan repatriasi sebesar Rp1.000 triliun.(WDY)
Menkeu Paparkan Strategi Tingkatkan Dana Repatriasi
Kamis, 13 Oktober 2016 8:25 WIB