Negara (Antara Bali) - Kabupaten Jembrana mendesak, program minapolitan dari pemerintah pusat segera diwujudkan, mengingat seluruh persyaratan sudah dipenuhi Pemkab setempat.
"Semua persyaratan yang harus kami lakukan, sudah selesai seluruhnya. Kami minta pemerintah pusat segera mewujudkan minapolitan secara menyeluruh, baik fungsi maupun operasionalnya," kata anggota DPRD Jembrana, Nyoman S Kusumayasa, di Negara, Senin.
Menurut dewan yang terpilih lagi dalam Pemilu Legislatif 2014 ini, Pemkab Jembrana sudah menyelesaikan action plan maupun bisnis plan, sesuai permintaan pemerintah pusat, termasuk pembangunan sarana penunjang seperti Puskesmas rawat inap, sekolah dan lain-lain.
Meskipun saat ini pemerintahan Indonesia dalam masa transisi, ia berharap, pemerintah baru melanjutkan program yang beberapa tahapan sudah dilaksanakan tersebut.
Sampai saat ini, ia mengaku, masih optimis program akan dilanjutkan, sesuai dengan konsultasi dan koordinasi dengan Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan Dan Perikanan, saat dirinya menjabat sebagai Ketua Komisi B DPRD Jembrana, pada periode sebelumnya.
Ia mengatakan, Kementerian Kelautan Dan Perikanan memberikan kepastian, program minapolitan akan dijalankan di Kabupaten Jembrana, karena sudah masuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014.
"RPJMN tersebut juga diperkuat dengan SK Menteri Kelautan Dan Perikanan tahun 2013. Kami di daerah sudah membentuk pokja, yang sudah memenuhi seluruh beban kerja, termasuk rutin melaporkan perkembangan ke pusat," ujarnya.
Sekretaris Pojka Minapolitan yang juga Kepala Dinas Perikanan, Kelautan Dan Kehutanan Jembrana, Made Maharimbawa mengatakan, pihaknya sudah siap jika program tersebut dilaksanakan sepenuhnya.
Menurutnya, untuk pelaksanaan action plan sudah mencapai 80 persen, sementara bisnis plan masih terus dijalankan, karena terkait dengan komitmen perbankan, untuk memberikan bantuan modal kepada pengusaha di kawasan minapolitan.
Ia mengakui, program ini sempat terhambat karena adanya Pemilu Legislatif maupun Presiden, dan ia berharap pada tahun 2015, program sudah seluruhnya terealisasi.
Kawasan inti minapolitan Kabupaten Jembrana, berada di Desa Pengambengan, yang selain Puskesmas rawat inap dan sekolah, juga sudah berdiri puluhan pabrik dengan berbagai produksi hasil tangkap laut, serta Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN).(GBI)