Denpasar (Antara Bali) - Kepolisian Resor Badung mengamankan pemungutan suara di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II-A Denpasar di Kerobokan, Kabupaten Badung, membantu petugas pengamanan internal setempat.
"Kami kerahkan petugas Sabhara di luar area lapas," kata Kepala Polres Badung, Ajun Komisaris Besar Komang Suartana di Kerobokan, Kabupaten Badung, Rabu.
Menurut dia, pengamanan lapas saat Pemilu mendapat atensi khusus pihak kepolisian karena memiliki tingkat kerawanan yang tinggi.
Di lapas terbesar di Pulau Dewata itu terdapat dua tempat pemungutan suara (TPS) khusus yakni TPS 20 dan 21. Satu TPS diamankan oleh satu orang petugas polisi.
Sedangkan satu regu Sabhara atau berjumlah delapan orang yang berjaga di luar areal lapas.
"Kami juga siagakan 20 orang petugas Brimob yang siap siaga," katanya.
Sementara itu terkait keamanan pelaksanaan pencoblosan di sejumlah TPS di Kabupaten Badung, Suartana menjelaskan bahwa situasi pemungutan suara berjalan aman dan lancar.
"Sampai saat ini masih aman dan lancar. Belum ada laporan atau pengaduan kejanggalan dan gangguan keamanan," ujarnya.
Selain petugas kepolisian, beberapa petugas Perlindungan Masyarakat juga turut membantu polisi mengamankan proses pemungutan suara di LP Kerobokan.
Di LP Kerobokan sendiri tercatat 806 pemilih yang memiliki hak suara dari 945 warga binaan yang ada di lembaga pemasyarakatan terbesar di Pulau Dewata itu. (WDY)
