Denpasar (Antara Bali) - Mantan KSAD Jendral (Purn) Pramono Edhie Wibowo mendorong Komisi Pemberantasan Korupsi mengusut kader Partai Demokrat yang terlibat kasus korupsi.
"Saya yakin KPK mampu membrantas korupsi. Demikian juga Partai Demokrat mendukung sepenuhnya upaya tersebut dan tak main-main mendukung program pemerintah walapupun banyak kader kami yang tersandung kasus tersebut," katanya di Denpasar, Senin.
Ia menjelaskan bahwa Partai Demokrat sebagai partai yang konsisten mendukung KPK agar tidak ada lagi oknum pejabat yang melakukan korupsi dan tindak pidana pencucian uang.
Pramono juga yakin KPK tidak akan memandang bulu terhadap oknum pejabat yang melakukan korupsi dan perbuatannya mengakibatkan masyarakat makin miskin.
Menurut dia, fokus pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono selain memberantas korupsi, akan melakukan pembenahan internal Partai Demokrat agar pada Pemilu 2014 tetap mendapatkan kepercayaan masyarakat.
"Partai Demokrat menindak tegas semua kadernya yang kedapatan dan terjerat masalah korupsi sehingga tidak mencoreng nama partai gara-gara kesalahan seorang oknum kami yang melakukan tersebut karena sudah menjadi kesepakatan internal," ujar salah satu peserta konvensi Capres Demokrat itu.
Ia berjanji bahwa apabila dirinya terpilih sebagai Presiden RI, akan melanjutkan upaya pemerintahan sebelumnya untuk memberantas korupsi.
"Korupsi menjadi masalah yang serius di negara ini karena membuat rakyat sengsara sehingga pemerintah harus terus gencar dalam pemberantasan virus dan penyakit dalam tubuh oknum pejabat publik itu," ujarnya. (WRA)
Pramono Dorong KPK Usut Keterlibatan Kader Demokrat
Senin, 17 Februari 2014 21:28 WIB