Semarang (Antara Bali) - Pemerintah Kota Semarang akan menggelar wayang kulit serentak di seluruh kecamatan pada 27 April pukul 20.00 WIB dalam rangkaian HUT Kota Semarang ke-466 (tanggal 2 Mei).
"Tidak hanya serentak waktu pagelaran, tetapi lakon dan tokoh wayang akan diserahkan kepada dalang juga semuanya sama," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang Nurjanah di Semarang, Rabu.
Wayang kulit yang akan mengusung lakon "Semar Mbangun Kayangan" tersebut untuk pentas di tingkat kota dipusatkan di Kecamatan Semarang Barat dengan dalang Ki Joko Edan.
Penyerahan tokoh wayang, Semar akan diserahkan Plt Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi kepada dalang Ki Joko Edan dan diikuti di 16 kecamatan yang menyerahkan tokoh wayang kepada dalang di daerah masing-masing.
Pagelaran wayang kulit yang baru pertama kali digelar di Kota Semarang dengan mengambil tema "Membangun Kota Melestarikan BUdaya" ini direncanakan dimasukkan dalam rekor MURI.
Digelarnya wayang kulit di seluruh kecamatan se-Kota Semarang tersebut, lanjut Nurjanah maka akan memberi kemudahan kepada seluruh warga untuk menyaksikan wayang sesuai pilihan atau di daerahnya masing-masing.
Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang Kasturi menambahkan pilihan tokoh wayang Semar dikarenakan sebagai lambang daerah yang tengah berkembang setara dengan kota metropolitan yang lain. (LHS)