Singaraja, Bali (ANTARA) -
Sekretaris Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buleleng, Bali, Nyoman Dukhajaya mendukung wacana Singaraja sebagai kota pendidikan.
"Kami di dewan dan terkhusus di Komisi IV akan segera menyampaikan ini sebagai salah satu inisiatif penting membangun Buleleng," kata Dukhajaya di Singaraja, Jumat.
Menurut dia, Singaraja yang jadi Ibu Kota Kabupaten Buleleng memiliki sejarah panjang sebagai pusat pendidikan yang dikenal secara luas sejak beberapa dekade lalu.
Singaraja tidak hanya menjadi pusat pemerintahan dan perdagangan, tetapi juga berkembang sebagai kota pendidikan.
Sejak zaman Kolonial Belanda, kota ini telah menjadi tempat berdirinya berbagai institusi pendidikan yang penting, termasuk sekolah-sekolah dan perguruan tinggi yang berpengaruh dalam mencetak generasi intelektual di Bali.
Baca juga: Bupati Buleleng tinjau perbaikan jalan Desa PakisanKubutambahan
Bukan hanya itu, Dukhajaya yang adalah anggota DPRD Dapil Kecamatan Buleleng ini mengungkapkan selain perguruan tinggi besar yang sudah eksis misalnya Undiksha atau STAHN Mpu Kuturan, Singaraja juga memiliki banyak sekolah menengah dan lembaga pendidikan non-formal yang menjadikannya pusat pendidikan bagi masyarakat Bali Utara dan sekitarnya.
"Budaya belajar yang kuat di kota ini didukung oleh partisipasi aktif masyarakat dan pemerintah daerah, dengan upaya bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan aksesibilitas bagi semua kalangan. Saya yakin ide menjadikan Singaraja sebagai kota pendidikan dapat segera terwujud," kata dia.
Karena itu, kata dia, diperlukan berbagai kolaborasi antara sekolah, perguruan tinggi, dan industri lokal terus dikembangkan guna meningkatkan relevansi pendidikan terhadap kebutuhan dunia kerja.
"Sebagai kota pendidikan, Singaraja saya harapkan berperan dalam mempromosikan pendidikan karakter dan kebudayaan lokal, menjadikannya tempat yang ideal bagi pengembangan intelektual dan kepribadian generasi muda," kata dia.
Baca juga: Akademisi STAHN Mpu Kuturan nilai Bali Aga kaya tradisi adiluhung
Ia mengaku, segera mengusulkan rancangan peraturan daerah Singaraja sebagai kota pendidikan sebagai prioritas pembahasan pada 2025.
"Kami akan dorong dan suarakan aspirasi masyarakat mengenai hal tersebut (Singaraja kota pendidikan)," pungkas Dukhajaya.