Jakarta (Antara Bali) - Puluhan umat Hindu di ibukota Jakarta bersembahyang dengan khidmat secara bersama-sama di Pura Aditya Jaya, Rawamangun, Jakarta Timur, dalam perayaan Nyepi, Tahun Baru Saka 1935.
Berdasarkan pantauan di lapangan, puluhan umat Hindu mulai ramai mendatangi lokasi peribadatan tersebut pada pukul 11.45, sedangkan, upacara sembahyang dimulai tepat jam 12.00 WIB.
Menurut Pinandikha atau Pemangku Pura Aditya Jaya, I Gusti Made Agung Nugraha, umat Hindu terus berdatangan silih berganti di pura tersebut untuk bersembahyang, memanjatkan doa.
"Sejak pagi, umat Hindu terus-menerus datang ke tempat ini. Mereka berasal dari wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek)," kata Nugraha di Pura Aditya Jaya, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa.
Persembahyangan dilakukan sebanyak tiga kali dalam satu hari, yaitu pada pukul 06.00, kemudian 12.00 WIB dan jam 18.00 WIB. "Akan tetapi, kami tidak menutup pintu bagi siapa saja yang ingin datang dan berdoa di luar jadwal bersama. Pura ini tetap terbuka bagi seluruh umat," ujarnya.
Nugraha menambahkan, tema yang diangkat dalam perayaan Nyepi tahun ini adalah kebersihan lingkungan, terkait bencana banjir yang baru-baru ini melanda ibukota. (*/T007)