Kupang (Antara Bali) - Provinsi Nusa Tenggara Timur saat ini dilayani tujuh maskapai penerbangan untuk mendukung mobilitas barang dan jasa baik antarwilayah di dalam negeri maupun ke luar negeri.
"Untuk melayani kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan jasa angkutan udara, NTT telah dilayani tujuh maskapai penerbangan yang melayani wilayah kabupaten dan kota serta ke luar NTT sesuai rute penerbangan masing-masing," kata
Menurut Kepala Dinas Perhubungan NTT Bruno Kupok di Kupang, Kamis, tujuh maskapai penerbangan itu adalah Garuda Indonesia Airways (GIA), Merpati Nusantara Airlines (MNA), Lion Air, Sriwijaya Airlines, Batavia Airlines, Trans Nusa Air Service dan Susi Air.
Garuda Boeing 737 seri 400 melayani penerbangan setiap hari satu kali dengan rute Kupang - Denpasar - Jakarta dan sebaliknya. Lion Air yang menggunakan pesawat Boeing 737-900 ER melayani rute Kupang - Surabaya - Jakarta pp setiap hari satu kali dan Wings Air dengan pesawat ATR 72 melayani penerbangan seminggu tiga kali dengan rute Kupang - Maumere - Denpasar (PP), Kupang - Ende - Labuan Bajo (PP) dan Kupang -Tambolaka - Denpasar (PP).
Batavia Airlines mengoperasikan Boeing 737 seri 200 dan 400 melayani penerbangan setiap hari tiga kali dengan rute Kupang-Surabaya-Jakarta, Jakarta-Surabaya-Kupang, Kupang-Denpasar-Surabaya, Kupang-Maumere-Kupang, dan Kupang-Waingapu-Kupang.
Batavia juga melayani penerbangan setiap hari sekali dengan rute Jakarta-Kupang pp. Sriwijaya Airlines menggunakan Boeing 737 seri 300 melayani penerbangan setiap hari dua kali dengan rute Kupang -Surabaya-Jakarta dan Jakarta-Surabaya-Kupang.
Merpati Nusantara Airlines mengoperasikan Boeing 737 seri 300 melayani penerbangan seminggu tiga kali dengan rute Kupang-Denpasar-Jakarta pp dan Kupang-Makassar pp.
Merpati menggunakan Foker 100 dan MA 60 melayani penerbangan setiap hari dengan rute Kupang-Maumere (PP), Kupang-Tambolaka (PP), Kupang-Ende (PP), Kupang-Ruteng (PP) dan Kupang-Maumere-Labuanbajo (PP).
Kemudian Merpati mengoperasikan Cassa 212 (subsidi perintis) melayani penerbangan seminggu tiga kali dengan rute Kupang-Sabu Raijua (PP) dan melayani penerbangan seminggu sekali dengan rute Sabu Raijua-Waingapu (PP), Kupang-Atambua (PP), Sabu Raijua-Ende (PP) dan Atambua-Kiser (PP).
Susi Air menggunakan Cesna Caravan frekuensi penerbangan tidak terjadwal dengan rute Kupang-Sabu (PP), Kupang-Rote (PP), Kupang-Larantuka (PP), Kupang-Atambua (PP) dan Kupang-Lewoleba (PP).
Trans Nusa mengoperasikan Bae 146 dan Fokker 50 seri 200 melayani penerbangan setiap hari sekali untuk rute Kupang-Maumere, penerbangan setiap hari dua kali rute Kupang-Ende (PP), melayani penerbangan seminggu tiga kali jalur Kupang-Labuan Bajo (PP) dan Kupang-Waingapu (PP).
Trans Nusa juga melayani penerbangan empat kali seminggu dengan rute Kupang-Bajawa (PP), Kupang-Tambolaka (PP) dan Kupang-Larantuka (PP) serta melayani penerbangan lima kali seminggu untuk rute Kupang-Alor (PP).
Bruno menambahkan, untuk meningkatkan aksesbilitas dan mobilitas pada daerah yang belum dilayani penerbangan komersial dilayani dengan rute penerbangan angkutan udara perintis.
Di NTT terdapat lima rute penerbangan angkutan perintis yang dilayani Operator MNA C 212 untuk rute Kupang-Terdamu (Sabu), Terdamu (Sabu)-Bandar Udara Umbu Mehang Kunda (Waingapu),Terdamu (Sabu)- Bandar Udara Haji Aroeboesman (Ende) dan Haliwen (Belu)-Kiser (Ambon).(*/T007)
Tujuh Maskapai Penerbangan Layani NTT
Kamis, 11 Oktober 2012 8:41 WIB