Denpasar (Antara Bali) - Pengurus KONI Bali segera mengevaluasi seluruh cabang olahraga, baik yang sukses maupun yang belum meraih medali PON XVIII Riau untuk pemantapan pembinaan lebih lanjut.
Evaluasi awal akan dilakukan oleh pengurus inti KONI Bali dan kemudian baru dilanjutkan dengan semua pengurus provinsi maupun pelatih setiap cabang olahraga, kata Ketua Bidang Binpres KONI Bali Yamadhiputra di Denpasar Kamis.
Kontingen Bali pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Riau menunjukkan prestasi luar biasa dengan mempertahankan diri pada peringkat sembilan besar, mengingat situasi dan kondisi atlet sejak persiapan hingga ke tempat laga.
Atlet-atlet Bali yang begitu gigih bertanding di arena PON Riau berhasil mengoleksi 63 medali, terdiri atas 15 emas, 18 perak, dan 30 perunggu. Para atlet tentu ada yang berhasil dan ada yang kurang beruntung, kata Yamadhiputra.
Ia mengakui, silat mampu menyelamatkan citra Bali di ajang PON Riau, karena mampu menyumbang enam emas untuk masyarakat Bali, dan perolehan medali itu melebihi sasaran yang ditetapkan KONI Bali hanya tiga emas.
Ada Cabor yang belum beruntung meraih emas pada PON Riau, bukan berarti salah atlet atau pembinaan, bisa saja di luar teknis, seperti halnya atlet tinju Bali yang didiskualifikasi, karena diduga melakukan pemukulan terhadap sasaran terlarang.(LHS/T007)