Amlapura (Antara Bali) - Petani padi di Kabupaten Karangasem terancam gagal panen akibat sawah mereka kesulitan air pada musim kemarau.
Berdasarkan pemantauan di lapangan, Selasa, kekeringan tidak hanya melanda sawah tadah hujan, melainkan juga sawah yang berada di sekitar saluran irigasi, seperti di Dusun Dukuh, Desa Budhakeling, Kecamatan Bebandem.
"Belasan hektare sawah milik anggota subak (organisasi pengairan tradisional) tak kebagian air," kata I Nyoman Mindra, petani anggota Subak Gatep, Dusun Dukuh.
Menurut dia, sebagian anggota Subak Gatep putus asa dengan cara membabati tanaman mereka sebelum panen untuk pakan ternak.
"Padi yang baru berumur satu bulan terpaksa dibabat untuk pakan ternak. Namun sebagian lainnya tetap berharap bisa dipanen, meskipun hasilnya buruk," katanya.
Sementara itu, I Komang Darma anggota Subak Gatep lainnya sudah menghitung nilai kerugian akibat kekeringan yang diperkirakan telah mencapai Rp700 ribu.(IPA/M038/T007)
Petani Karangasem Gagal Panen
Selasa, 25 September 2012 17:36 WIB