Akademisi STAHN Mpu Kuturan pimpin Dewan Pendidikan Buleleng

Singaraja, Buleleng (ANTARA) - Akademisi Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri (STAHN) Mpu Kuturan Singaraja, Kabupaten Buleleng, Bali, Dr. Drs. I Made Sedana, S.Pd.,M.Pd, memimpin Dewan Pendidikan Kabupaten Buleleng periode 2022-2027 pascapemilihan pengurus berjumlah 11 orang dari berbagai unsur profesi di daerah tersebut.

"Mari bersama-sama membangun bidang pendidikan di Bali bagian utara dengan spirit kolaborasi," kata I Made Sedana saat dikonfirmasi setelah pemilihan pengurus di Kota Singaraja, Buleleng, Kamis.

Ia mengatakan Dewan Pendidikan adalah sebuah organisasi independen yang bertujuan memberikan pertimbangan dan masukan serta memberikan dukungan pada bidang-bidang tertentu kepada dinas pendidikan.

Dewan Pendidikan setelah dikukuhkan akan melaksanakan tugas dengan berkonsolidasi dan menyampaikan aspirasi terhadap beberapa hal yang menjadi permasalahan pendidikan.

Baca juga: STAHN: RTH Bung Karno perkuat spirit pelestarian lingkungan untuk G20

Menurut dia, prinsip dari Dewan Pendidikan adalah wadah menerima aspirasi/masukan dari masyarakat untuk selanjutnya dieksekusi oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Buleleng.

"Oleh sebab itu, ke depan sangat penting dijalin sebuah sinergitas dan kerja sama antara Disdikpora dengan kami di Dewan Pendidikan agar berjalan dengan baik," tutur Sedana yang pernah menjabat sebagai pejabat struktural di lingkup Disdikpora Buleleng itu.

Ia juga mengungkapkan program prioritas ke depan dari Dewan Pendidikan adalah bersama-sama dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Buleleng melalui optimalisasi delapan standar program pendidikan dan aksesibilitas pendidikan yang layak bagi masyarakat.

"Adapun dua program itu akan menjadi prioritas kami bersama-sama dengan dinas sehingga dapat membangun pendidikan di Buleleng," demikian Sedana.

Ke-11 orang anggota Dewan Pendidikan Kabupaten Buleleng, sebanyak dua orang mengajukan diri sebagai ketua yakni Dr. Drs. I Made Sedana, S.Pd.,M.Pd dan Dra. Putu Karnadi, M.Si. Pemilihan dilakukan melalui voting karena ada dua calon yang mengajukan diri.

Baca juga: Pemkab Buleleng-STAHN Mpu Kuturan gencarkan penyelamatan lingkungan jelang G20

Sementara itu, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Buleleng, Bali mengharapkan pengurus terpilih Dewan Pendidikan di daerah itu mampu bersinergi dengan pemerintah daerah dalam upaya memajukan sektor pendidikan.

"Saya ucapkan selamat kepada pengurus yang telah dilantik. Selanjutnya akan dikukuhkan pada (19/5) atau setelah itu menyesuaikan dengan jadwal bupati," kata Kepala Disdikpora Buleleng, Made Astika.

Ia mengatakan, Dewan Pendidikan memiliki porsi dalam memberikan masukan dan melakukan pengawasan pada ranah penyelenggaraan pendidikan yang ada di Buleleng.

Pihaknya pun berharap dari 11 orang dewan pendidikan mampu disebar di setiap kecamatan di Buleleng sehingga secara komplit tidak ada tertinggal dalam upaya pendampingan dan pengawasan.

"Harapannya pemerataan, sehingga tidak ada wilayah/kecamatan yang tidak luput dari pantauan dan pendampingan," kata Astika.

Baca juga: STAHN Mpu Kuturan Singaraja-Buleleng miliki lima prodi baru

Bukan hanya itu saja, melalui kolaborasi pengurus lama dan baru diharapkan mampu memberikan warna terhadap optimalisasi peran Dewan Pendidikan.

"Saya lihat dan amati ada beberapa wajah baru, terlebih ada banyak anak-anak muda. Ini hal yang sangat baik dalam upaya membangun dewan pendidikan kedepannya," tutur dia.