Jakarta (Antara Bali) - Tersangka pengemudi maut" Afriyanti Susanti (29) menjalani tes darah di Badan Narkotika Nasional (BNN), terkait dugaan mengonsumsi narkoba sebelum terjadi kecelakaan yang menewaskan sembilan orang pejalan dan melukai tiga orang lainnya.
"Kami curiga ada sesuatu. Maka hari ini darahnya (Afriyanti) diperiksa oleh BNN," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Dwi Sigit Nurmantyas di Jakarta, Selasa.
Kombes Dwi Sigit mengatakan pemeriksaan darah Afriyanti untuk mengetahui kondisi tubuh tersangka saat mengemudi kendaraan yang mengalami tabrakan tersebut.
Perwira menengah kepolisian itu, menjelaskan awalnya petugas memeriksa urine tersangka di RS Polri Kramatjati, namun hasilnya negatif atau tidak mengonsumsi narkoba.
Kemudian, petugas memeriksa urine tersangka yang kedua kalinya di Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Metro Jaya, dan ternyata hasilnya positif menggunakan narkoba.
"Kita periksa ulang urine tersangka dengan peralatan yang lebih canggih, ternyata positif," ujar Sigit.(IGT/T007)