Denpasar (Antara Bali) - Tim Gabungan Kota Denpasar melakukan inspeksi mendadak ke pasar tradisional dan swalayan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1432 Hijriyah, Kamis.
Tim gabungan itu terdiri dari BPPOM Denpasar, Dinas Kesehatan, Dinas Peternakan, Dinas Trantib yang dikoordinir Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kota Denpasar.
Pada inspeksi mendadak (sidak) tersebut, tim gabungan ini bergerak ke pasar tradisional dan swalayan, antara lain Pasar Kereneng, Pasar Sanglah, Pasar Swalayan Hardys Ramayana dan Tiara Grosir.
Kepala Bidang Kerja Sama dan Perlindungan Disperindag Kota Denpasar Dewa Puspawan di sela-sela sidak mengatakan, tindakan ini dilakukan secara rutin setiap dua minggu sekali.
Ia mengatakan, khusus untuk menyambut Lebaran sidak yang menyasar bahan makanan pokok, parcel dan daging dilakukan lebih gencar dengan waktu sepekan dua kali.
"Dari empat pasar yang dijadikan sasaran sidak tidak ditemukan makanan maupun parcel yang berlabel kadaluwarsa," katanya.
Selain itu, kata dia, tim gabungan juga mengecek ketersediaan sembako menjelang dan setelah Hari Raya Lebaran ini.
Ia juga menghimbau kepada para pedagang untuk tidak memanfaatkan momentum hari raya ini untuk mengeruk keuntungan yang berlipat dengan menjual barang kadaluwarsa.
"Kami minta para pedagang pasar tradisional dan swalayan agar menjual produk makanan dan minuman yang layak konsumsi dan tidak melakukan hal-hal yang bisa merugikan konsumen," kata Puspawan menegaskan.(*)
Tim Gabungan Denpasar Sidak Pasar
Kamis, 25 Agustus 2011 15:38 WIB