Denpasar (Antaranews Bali) - Panitia Seleksi CPNS Pemprov Bali tahun 2018 menyatakan sebanyak 10.324 pelamar dalam rekrutmen calon abdi negara di lingkungan pemprov setempat telah lulus seleksi administrasi.
"Dari 12.469 orang pelamar yang mendaftar 'online', sebanyak 10.324 dinyatakan lulus seleksi administrasi dan berhak mengikuti tahapan berikutnya yaitu tes kompetensi dasar," kata Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Bali I Dewa Gede Mahendra Putra, di Denpasar, Rabu.
Dia menambahkan, pengumuman lengkap hasil seleksi administrasi dapat dilihat pada website https://gatramandara.baliprov.go.id di bagian pengumuman mulai 24 Oktober 2018.
"Setelah dilakukan verifikasi persyaratan administrasi peserta yang dikirim secara 'online', tidak seluruh peserta memenuhi persyaratan yang ditentukan panitia seleksi," ujarnya.
Dengan demikian, dari seluruh berkas lamaran yang masuk dalam jaringan (daring) atau "online", sebanyak 2.145 peserta dinyatakan tak memenuhi persyaratan administrasi.
Untuk transparansi, peserta yang tidak dinyatakan tak lulus seleksi administrasi bisa mengetahui alasan ketidaklulusan mereka melalui portal https://sscn.bkn.go.id dengan melakukan login sesuai akun pada saat mendaftar.
Sedangkan bagi mereka yang dinyatakan lulus, dapat mencetak kartu peserta ujian melalui portal yang sama dengan login menggunakan akun saat mendaftar.
"Sementara terkait jadwal dan lokasi pelaksanaan tes kompetensi dasar (TKD), Pemprov Bali masih menunggu keputusan dan ketentuan dari Panitia Seleksi Nasional BKN," ucapnya.
Pemprov Bali dalam rekrutmen CPNS tahun ini membuka 818 formasi, yakni 502 orang untuk tenaga guru dan 316 tenaga kesehatan.
Bagi para pelamar yang lulus administrasi, berhak mengikuti Tes Kompetensi Dasar (TKD), kemudian dilanjutkan Tes Kompetensi Bidang (TKB) bagi yang telah lulus TKD.