Mangupura (Antara Bali) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah bersama Palang Merah Indonesia Kabupaten Badung, Bali, membantu kebutuhan logistik para pengungsi Gunung Agung yang berada di pos induk Tanah Ampo, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem.
"Hari ini, kami bersama PMI Badung turun ke lapangan membantu kebutuhan logistik pengungsi di pos induk Tanah Ampo untuk menyerahkan bantuan beras, air mineral, mi instan, telur dan masker dan minyak goreng," kata Kepala BPBD Badung Nyoman Wijaya di Tabanan, Sabtu.
Bantuan beras yang diserahkan langsung oleh Ketua PMI Kabupaten Badung bersama para relawan itu diharapkan dapat meringankan beban para pengungsi agar mendapatkan asupan nutrisi yang mencukupi selama berada di pengungsian.
Nyoman Wijaya mengatakan, PMI Badung juga mengerahkan 30 orang relawan untuk membantu para pengungsi ini menyebar di pos induk Tanah Ampo dan posko pengungsi di Desa Ulakan.
"Pagi (23/9) ini, ada 30 orang relawan PMI yang sudah berada di pos induk pengungsi dan siap membantu para pengungsi," ujarnya.
Ia mengatakan, relawan yang dikerahkan PMI Badung itu merupakan inisiatif palang merah setempat yang turut prihatin atas kondisi para pengungsi Gunung Agung di Tanah Ampo tersebut. Namun, bantuan itu tetap berada di bawah garis komando PMI Bali dan BPBD Bali.
"Sebanyak 30 relawan PMI Badung ini juga menyebar di Desa Ulakan untuk membantu pengungsi untuk membantu di administrasi," katanya.
Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Badung Kompyang R Swandika membenarkan bahwa mengerahkan 30 relawan untuk membantu segala kebutuhan pengungsi Gunung Agung.
"Kami turut empati dengan kondisi para pengungsi ini dan kami mengharapkan segala kebutuhan pengungsi dapat dibantu relawan," katanya.
Ia mengatakan, para relawan ini nantinya siap membantu menyiapkan makanan di dapur umum untuk para pengungsi dan membantu menyiapakan tenda untuk para pengungsi. (WDY)