Denpasar (Antara Bali) - Daerah tujuan wisata Pulau Bali yang menjadi sasaran kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) maupun dalam negeri memerlukan lingkungan yang bersih dan lestari.
"Untuk itu Pemerintah Provinsi Bali telah menetapkan kebijakan pembangunan yang bersih dan hijau (Clean and Green) sebagai implementasi dalam memanfaatkan energi," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bali Ir I Nyoman Astawa Riadi, MSI di Denpasar, Kamis.
Ia menyatakan hal itu dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kepala Bidang Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Ir. Putu Agus Budiana pada acara peluncuran Lomba Hemat Energi di Rumah dan Sekolah yang digelar Direktur Konservasi Energi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Farida Zed.
Untuk itu pemerintah Provinsi Bali telah menandatangani kesepakatan bersama (MoU) dengan Kementerian ESDM yang menetapkan Provinsi Bali sebagai kawasan Nasional Energi Bersih (KNEB).
Selain itu Bali juga ditetapkan sebagai pengembangan "Centre of Exellence (COE) pemanfaatan energi bersih baru dan terbarukan.
Semua upaya tersebut diharapkan mampu meningkatkan pemanfaatan energi bersih dan mengurangi emisi gas rumah kaca yang mencemari atsmosfir.
Nyoman Astawa Riadi menjelaskan, sebagai KNEB, Bali akan menjadi percontohan nasional dalam pemanfaatan energi bersih, baru dan terbarukan serta percontohan dalam upaya penghematan atau konservasi energi.
Pelaksanaan Lomba Hemat Energi di Rumah dan Sekolah yang melibatkan para siswa sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA) di empat kota meliputi Denpasar, Jabodetabek, Bandung dan Surabaya merupakan salah satu ajang untuk memacu perilaku emat energi.
Upaya tersebut selanjutnya dapat mengarahkan masyarakat konsumen untuk lebih hemat dalam memanfaatkan pemakaian lampu dan peralatan rumah tangga yang sekaligus bermakna mempunyai nilai ekonomis dan ramah lingkungan.
Ia mengharapkan lomba hemat energi dapat merangsang inovasi dan militasi perilaku hemat energi para peserta. Generasi muda, khususnya para siswa SMP dan SMA/SMK dapat menjadi agen-agen pembaharu prilaku hemat energi di masyarakat.
Upaya hemat energi akan menyukseskan program konservasi energi pemerintah yang dapat memberikan manfaat bagi semua pihak, ujar Nyoman Astawa Riadi. (WDY)
Bali Sasaran Kunjungan Wisman Perlu Lingkungan Bersih
Kamis, 25 Agustus 2016 20:29 WIB