Denpasar (Antara Bali) - Dinas Kesehatan Kota Denpasar bekerja sama Yayasan Peduli Kesehatan (YPK) Bali menggelar Safari Kesehatan sebagai upaya memberikan pelayanan terbaik untuk mensejahterakan serta meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di daerah setempat.
"Safari kesehatan tersebut berdasarkan pemetaan dari puskesmas setempat, dan masyarakat juga diberikan penyuluhan mengenai pentingnya kesehatan," kata Kepala Puskesmas III Denpasar Utara, Anak Agung Ngurah Tarumawijaya di Denpasar, Jumat.
Dikatakan, kegiatan safari kesehatan secara gratis tersebut memberikan pelayanan kesehatan yang meliputi pengobatan gratis secara umum, pengecekan tensi darah, fisioterapi, THT dan Posyandu yang meliputi penimbangan badan, pengukuran lingkar kepala dan tinggi badan serta pemberian makanan tambahan (PMT).
Safari kesehatan berlokasi di Banjar Gunung, Desa Peguyangan. Pada 27 Mei mendatang di banjar ini kembali di gelar safari kesehatan dengan tambahan yakni operasi katarak secara gratis.
"Jadi bagi warga yang memiliki penyakit mata katarak yang telah di data pada safari kesehatan, untuk bisa datang melaksanakan operasi di Banjar Gunung, Desa Peguyangan Kaja. Kami berharap dengan langkah ini mudah-mudahan derajat kesehatan masyarakat Kota Denpasar terus meningkat, guna menciptakan masyarakat yang sehat," ujarnya.
Sementara Kepala Banjar (Dusun) Gunung, Desa Peguyangan Kaja I Made Parmita mengatakan kegiatan safari kesehatan yang diadakan Pemkot Denpasar cukup bagus, karena dapat membantu masyarakat untuk menjaga dan memeriksa kesehatan secara optimal terutama masyarakat lansia dan balita.
Para lansia di Banjar Gunung jumlahnya terbilang masih banyak dan masih aktif di dalam kegiatan-kegiatan adat. Dengan harapan masyarakat dilingkungan ini bisa hidup lebih baik dan kegiatan ini supaya bisa terus berlangsung ke depannya agar bisa menyentuh semua lapisan masyarakat di plosok-plosok Denpasar.
Salah seorang warga lansia, I Nyoman Repeg (85) yang di antar anaknya mengaku sangat senang dan terbantu dengan adanya safari kesehatan ini,
"Saya sangat senang dan terbantu dengan adanya safari kesehatan ini, dimana saya bisa merasakan pengobatan dan fisioterapi gratis bersama lansia lainnya disini," katanya. (WDY)