Singaraja, (Antara Bali) - Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, Bali melaksanakan rapat koordinasi pengembangan program (Rakorbang) di Gedung Rektorat, Sabtu-Minggu.
Rakorbang ini diikuti sekitar 70 civitas akademika dari rektorat, dekanat maupun para pimpinan lembaga universitas ini.
Dalam Rakorbang ini, Pembantu Rektor (PR) I, II, III dan IV memaparkan rencana program jangka pendek maupun panjang sesuai bidangnya. Diharapkan, melalui rapat ini Undiksha memiliki program yang terstruktur dan menjadi universitas yang lebih baik.
Rektor Undiksha, Dr I Nyoman Jampel MPd mengatakan program yang akan dilaksanakan harus sesuai visi misi yang telah disepakati. Dalam visi misi disebutkan jika Undiksha berharap menjadi universitas sebagai tempat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan olahraga yang berbudaya humanis berlandaskan Tri Hita Karana.
“Kita berharap Undiksha dapat menghasilkan tenaga pendidik yang berkualitas dan berdaya saing. Kita akan lihat apa yang disampaikan dalam Rakorbang ini apa sudah menjawab visi misi atau tidak, kalau tidak akan kita tambah. Karena ini akan menghasilkan rencana kerja yang komprehensif,†ujarnya.
Undiksha juga telah mempersiapkan mahasiswanya agar mampu menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Ia menargetkan pada 2017 mendatang Undiksha sudah mampu mencetak sarjana yang siap mengahadapi MEA.
“MEA ini merupakan tantangan bagi setiap perguruan tinggi, tapi sekarang bagaimana kita mengubah tantangan menjadi peluang. Bagaimana menjadikan output memiliki kesempatan kerja yang lebih luas, tidak saja di dalam negeri, tapi juga di luar negeri,†katanya.
Satu di antaranya dengan menyusun kurikulum yang memprioritaskan keterampilan berbahasa Inggris. Selain juga mempelajari budaya-budaya di setiap negara lain yang tergabung dalam Asean.
Undiksha juga sedang mempersiapkan Organisasi dan Tata Kerja (OTK). Fakultas Ilmu Sosial (FIS) akan berganti nama menjadi Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial (FHIS), serta Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) akan berganti nama menjadi Fakultas Ekonomi (FE).
Lembaga Penelitian digabung dengan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat dan menjadi LP2M, dan Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Jaminan Mutu (LP2JM).
Akreditasi juga menjadi perhatian Undiksha. Kini tinggal 48 prodi yang berakreditasi C dari sebelumnya 54 prodi. Jampel menargetkan pada 2019 mendatang sudah ada 75 persen prodi yang berakreditasi A. (KUN)
Undiksha Gelar Rapat Koordinasi Pengembangan Program
Senin, 25 Januari 2016 7:09 WIB