Ia menyampaikan program ini dikelola oleh Badan Gizi Nasional (BGN), sebuah lembaga pemerintah yang bertanggung jawab langsung kepada presiden berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 83 Tahun 2024.
Ia menjelaskan program ini bertujuan untuk menjangkau masyarakat yang membutuhkan, terutama empat kelompok utama penerima manfaat, yaitu peserta didik dari PAUD hingga SMA, balita, ibu hamil, dan ibu menyusui.
Dia menjelaskan TNI mendukung penuh untuk menjamin pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis berjalan lancar.
Baca juga: Makan bergizi gratis di Jembrana dinikmati 3.000-an murid
Dukungan tersebut diwujudkan melalui tiga aspek utama, yaitu pertama TNI melaksanakan pendampingan untuk membantu mendistribusikan bahan makanan ke sasaran. Kedua, melalui Kodim, Lantamal, dan Lanud, TNI menyediakan lahan untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang bertugas menyiapkan makanan bergizi yang akan didistribusikan ke sekolah-sekolah dan kelompok rentan lainnya.
"Ketiga, personel TNI juga dilibatkan dalam pengawasan dan evaluasi untuk memastikan program berjalan sesuai target pemerintah,” ujar Kolonel Agung.
Ia menyampaikan bahwa Program Makan Bergizi Gratis hari ini serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia.
Di Kodam IX/Udayana dilaksanakan di dua wilayah, yakni di Jembrana yang dipimpin langsung oleh Komandan Kodim 1617/Jembrana Letkol Inf M. Adriansyah dan forkopimda setempat meninjau pembagian Makan Bergizi Gratis di beberapa sekolah. Total sebanyak 3.109 porsi makanan bergizi telah didistribusikan pada pelaksanaan yang perdana di wilayah Kabupaten Jembrana ini.
Sementara di Kupang, Danrem 161/WS Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes bersama pemerintah daerah dan staf khusus Yayasan Pitu Timor Foundation memantau langsung pembagian Makan Bergizi Gratis di SDN Noelbaki.
Baca juga: Indonesia mulai jalankan makan bergizi gratis hari ini
Pada tahap pertama ini sebanyak 3.062 porsi makanan bergizi telah disiapkan untuk 12 sekolah yang menjadi bagian dari yayasan tersebut, mencakup TK, SD, SMP dan SMA.
"Diharapkan program Makan Bergizi Gratis yang perdana dilaksanakan di Jembrana dan Kupang ini menjadi langkah berkelanjutan untuk meningkatkan gizi dan kesejahteraan generasi muda, khususnya anak-anak sekolah dan keluarga kurang mampu," katanya.