Badung, Bali (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali menyiapkan bus gratis serangkaian Karya Ida Betara Turun Kabeh (IBTK) di Pura Agung Besakih sekaligus Karya Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur.
“Bus gratis ini diperuntukan bagi masyarakat Badung yang ingin ngaturan bhakti atau sembahyang di kedua pura tersebut,”ujar Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud) Badung I Gede Eka Sudarwitha di Mangupura, Kabupaten Badung, Selasa.
Ia mengatakan, penyediaan bus gratis tersebut merupakan kebijakan Bupati dan Wakil Bupati Badung untuk membantu umat yang ingin melaksanakan persembahyangan ke Pura Agung Besakih dan Pura Ulun Danu Batur selama Karya IBTK.
“Rencananya pada program ini setiap desa adat di Kabupaten Badung masing-masing dijatah tiga unit bus,” kata dia.
Baca juga: Dinkes tugaskan 840 nakes berjaga selama IBTK Pura Besakih
Gede Eka Sudarwitha menjelaskan terdapat sejumlah syarat yang harus dipenuhi untuk memperoleh program bus gratis untuk umat Hindu tersebut.
Persyaratan itu diantaranya adalah harus mengajukan permohonan ke Bupati Badung, kemudian wajib memiliki SKT atau surat keterangan terdaftar.
“Dalam surat permohonannya, pemohon juga harus melampirkan jumlah dan daftar nama peserta untuk bisa mendapat bus gratis ini. Selanjutnya kami juga meminta pemohon yang telah memenuhi persyaratan agar tetap meminta persetujuan dari Bupati Badung,” kata dia.
Ia menambahkan, bus gratis itu sementara hanya berlaku selama karya IBTK dengan rute yang juga hanya ke dua pura tersebut, yakni Pura Agung Besakih dan Pura Ulun Danu Batur.
"Sementara rute Besakih dan Batur. Untuk tujuan lainnya sementara Pemkab Badung belum mengagendakan,” pungkas Gede Eka Sudarwitha.
Baca juga: PLN siapkan infrastruktur listrik dukung kegiatan keagamaan di Pura Besakih
