Gianyar (Antara Bali) - Komisi C DPRD Kabupaten Gianyar memanggil Dirut RSUD Sanjiwani Eka Darmadi terkait buruknya pelayanan terhadap pasien saat listrik di Bali padam total, Sabtu (12/7) malam.
"Dirut perlu selidiki, adakah pasien yang meninggal dunia saat listrik padam?" kata Sekretaris Komisi C DPRD Kabupaten Gianyar, Ida Bagus Gde Manuatmaja, Senin.
Ia menyayangkan rumah sakit tipe B milik Pemerintah Kabupaten Gianyar itu tidak memiliki peralatan yang memadai, terutama pada saat situasi darurat.
Bahkan pada saat listrik di Bali padam total selama sekitar dua jam, mesin genset di RSUD Sanjiwani tidak berfungsi karena sudah tua.
"Banyak dana APBD yang tersedot di RSUD Sanjiwani. Tapi mengapa tidak diimbangi dengan pengelolaan rumah sakit yang baik?" kata Manuatmaja.
Menurut dia, hal itu tidak akan terjadi, kalau manajemen RSUD Sanjiwani benar-benar telah melakukan langkah antisipatif dalam menghadapi segala situasi.
"Seharusnya cek aset dan kekuatan alat-alat yang dimiliki agar tidak terjadi masalah pada saat diperlukan," ujarnya.
Manuatmaja menganggap ketersediaan energi listrik sangat penting bagi kegiatan medik karena menyangkut keselematan jiwa pasien. (WDY)
Legislator Panggil Dirut RSUD Sanjiwani
Senin, 14 Juli 2014 14:54 WIB