Buleleng, Bali (ANTARA) - Dewan Pendidikan Kabupaten Buleleng, Bali mengingatkan sekolah-sekolah di daerah tersebut mulai dari jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Pendidikan Menengah Pertama (SMP) mengenai peran dan posisi penting komite sekolah dalam upaya mendukung program pendidikan.
"Dalam Permendikbud Nomor 75 Tahun 2016 disampaikan bahwa fungsi daripada komite itu adalah memberikan pertimbangan, dukungan, pengawasan terhadap penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan yaitu sekolah," kata Ketua Dewan Pendidikan Buleleng I Made Sedana, di Singaraja, Bali, Rabu.
Ia mengatakan komite sekolah berfungsi sebagai "advisory agency" atau pemberi pertimbangan, berfungsi sebagai supporting agency, sebagai pendukung, berfungsi sebagai controlling agency, atau pengawasan dan mediator agensi atau sebagai perantara.
"Nah kemudian masa tugas dari komite itu maksimal tiga tahun dan dapat dipilih kembali. Jadi satu kali periode dan dapat dipilih kembali oleh anggota yang ada," kata dia.
Sedana menambahkan merujuk pada Pasal 9 ayat 1 Permendikbud 75 Tahun 2016 bahwa komite sekolah melaksanakan tugas koordinasi dan konsultasi dengan Dewan Pendidikan Kabupaten ataupun Provinsi.
"Kemudian dalam memberikan dukungan terhadap sumber daya pada sekolah di pasal 10 ayat 1 berbunyi bahwa komite sekolah melakukan penggalangan dana dan sumber daya pendidikan lainnya untuk melaksanakan fungsinya, yaitu memberikan dukungan, tenaga, sarana-prasarana, serta pengawasan pendidikan," katanya.
"Di ayat 2 itu secara jelas disampaikan bahwa penggalangan dana dan sumber daya pendidikan seperti dalam ayat 1 berbentuk bantuan atau sumbangan dan tidak diperkenankan dalam bentuk pungutan," kata dia.
Pihaknya pun mengingatkan agar ke depan hal tersebut menjadi perhatian sesuai dengan regulasi pada Permendikbud 75 tahun 2016 yang sangat penting dipahami pengurus komite.
"Ke depan, sinergitas antara Kepala Sekolah dan komite itu harus terjaga dengan baik, sehingga saya yakin kalau itu sudah terjadi sinergitas yang positif, sekolah akan semakin baik, suasana dan kemampuan pendidikan akan berjalan dengan maksimal," pungkas Sedana.
Baca juga: Dewan Pendidikan Buleleng intensif dampingi sekolah nihil pendaftar
Baca juga: Dewan Pendidikan Buleleng latih para kepsek tentang kepemimpinan
Baca juga: Pemkab Buleleng libatkan berbagai pihak sikapi siswa SMP tak bisa baca
Baca juga: Pemkab Buleleng dengarkan evaluasi Dewan Pendidikan
Baca juga: Dewan Pendidikan sebut ratusan siswa SMP di Buleleng tak bisa membaca
