Badung (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Badung, Bali berkomitmen untuk terus meningkatkan dan mengoptimalkan kualitas pelayanan yang diselenggarakan mal pelayanan publik (MPP) setempat.
"Kami terus berupaya untuk berbenah lagi demi meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat, baik dari segi pelayanan administrasi dan pelayanan lain, yang dibutuhkan oleh masyarakat luas, khususnya masyarakat Badung," ujar Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa dalam keterangan diterima di Mangupura, Rabu.
Ia mengatakan optimalisasi pelayanan MPP dilakukan melalui sejumlah upaya, seperti diskusi kelompok terpumpun oleh pemangku kepentingan guna membahas strategi pelayanan yang mudah, dinamis, praktis, dan lebih efektif saat masyarakat mengurus perizinan, administrasi, pajak, dan keperluan lainnya.
"Saya juga berharap untuk ke depannya Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Badung agar lebih fokus di dalam peran koordinasi dari segi sumber daya manusia yang secara teknis bisa berkoordinasi secara cepat dengan pelaksana-pelaksana di sejumlah instansi yang terlibat dalam pelayanan MPP Badung," kata dia.
Baca juga: MPP Badung raih penghargaan pelayanan publik terbaik
Pihaknya akan melakukan kajian untuk mendorong MPP Badung dapat ditingkatkan menjadi unit pelaksana teknis agar pengoperasian bisa lebih dinamis, praktis, dan efektif.
Ia juga menyarankan MPP bisa memberikan pelayanan yang tidak hanya bersifat informatif dan konsultatif kepada masyarakat sepanjang teknis dan memungkinkan dan secara regulasi memungkinkan.
"Karena masih ada beberapa instansi yang layanan sifatnya informasi dan konsultatif sedangkan layanan servisnya dan produksi hasilnya itu masih di instansi setempat. Kami dorong layanan kalau bisa dari hulu ke hilir, hulunya memberikan informasi dan konsultasi, pelayanan prosesnya juga di MPP dan penertiban serta pencetakan hasilnya juga di MPP," kata dia.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Badung I Made Agus Aryawan mengatakan untuk meningkatkan kualitas layanan MPP Badung, pihaknya rutin melakukan evaluasi terkait dengan penyelenggaraan layanan MPP.
"Di tahun 2023 akhir kemarin MPP Badung meraih predikat tiga besar dan meraih penghargaan. Keberhasilan ini bukan milik Pemkab Badung saja dan kita wajib mempertahankan. Meskipun banyak prestasi yang sudah diraih, tetapi tentu banyak juga kelemahan kami alami bersama. Jadi yang kurang efektif akan kami efektifkan dan kami optimalkan," kata dia.
Baca juga: Menteri PANRB ingin mal pelayanan publik di seluruh Bali