Singaraja (Antara Bali) - Badan SAR Nasional (Basarnas) memperkuat personel dilengkapi dengan peralatan yang memadai untuk menangani masalah bencana alam di Kabupaten Buleleng, wilayah utara Bali.
Upaya itu mulai dilakukan Desember 2012, setelah berhasil menyelenggarakan pendidikan dan latihan (Diklat) SAR yang berlangsung selama tiga hari di Pantai Banyualit, Lovina, Desa Kalibukbuk, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, kata Kepala Seksi Potensi Kantor SAR Denpasar, Gede Darmada, Kamis.
Ia mengatakan, diklat dasar melibatkan 42 peserta yang telah dinyatakan lulus dan selanjutnya akan memperkuat personil di Bali utara.
Hal itu dilakukan, mengingat Kabupaten Buleleng rentan terhadap musibah bencana alam, termasuk memiliki potensi kecelakaan dalam pelayaran dan penerbangan.(*/ADT/T007)