Denpasar (ANTARA) - Kantor Basarnas Bali berhasil menemukan seorang wisatawan domestik dari Kalimantan yang hanyut di Pantai Geger, Nusa Dua.
“Sekitar pukul 21.00 Wita tadi malam korban berhasil ditemukan dalam keadaan selamat di jarak 300 meter arah selatan dari lokasi ia terbawa arus yaitu Pura Batu Belah,” kata Koordinator Lapangan Basarnas Bali, Kadek Nurjana.
Kadek Nurjana dalam keterangan di Denpasar, Jumat, terlebih dahulu menjelaskan bawah wisatawan domestik yang hanyut bernama Ayu Sherina (18).
Korban dikabarkan terbawa arus Pantai Geger saat bermain surfing pada Kamis (4/12) sore, sekitar dua jam setelah tiba di pantai pukul 17.00 Wita bersama temannya.
“Ia terbawa arus hingga ke pinggir bawah tebing bebatuan,” ucap Kadek Nurjana.
Kantor Basarnas Bali baru mendapat permintaan evakuasi pada pukul 19.35 Wita, sehingga segera diberangkatkan lima orang personel dari kantor yang berlokasi di Uluwatu-Jimbaran.
Pada saat itu kondisi cuaca hujan ringan dan arus mengarah ke barat, sehingga saat tiba, tim langsung bersiap mencari bersama unsur SAR lainnya.
Pada pukul 20.40 Wita dilakukan penyisiran ke arah selatan dari lokasi hanyut di Pantai Geger, dan tak berselang lama sekitar pukul 21.00 Wita Ayu Sherina berhasil ditemukan.
"Lokasi ditemukannya target lumayan jauh dari lokasi awal. Target selamat karena berusaha untuk mencari tebing," kata Kadek Nurjana menjelaskan.
Setelah dibantu evakuasi oleh warga sekitar, korban langsung dibawa ke arah Pantai Geger.
Adapun kondisi korban saat ditemukan secara fisik cukup baik, namun mengalami kedinginan, beberapa luka lecet dan langsung mendapatkan penanganan medis dari tim medis crew ambulans YEBER.
“Malam itu juga Ayu Sherina diantarkan ke tepatnya menginap di daerah Jimbaran,” kata dia.
Adapun unsur SAR yang terlibat selama upaya pencarian selain Basarnas Bali adalah Polsek Kuta Selatan, tim ambulans YEBER, serta masyarakat setempat.
