Denpasar (ANTARA) - Pemerintah Kota Denpasar, Bali akan mengadakan kegiatan "Denpasar Youth Festival" atau "D’Youth Fest 2021" sebagai perhelatan wadah ide kreatif bagi anak muda yang akan diselenggarakan mulai 17 Oktober hingga 17 November 2021.
"Kegiatan tersebut sebagai ajang ekspresi hingga kreativitas anak muda Denpasar dapat terakomodasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat," kata Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara saat rapat persiapan kegiatan D’Youth Fest 2021 di Denpasar, Selasa.
Rapat persiapan tersebut juga dihadiri Wakilnya Kadek Agus Arya Wibawa, Pj. Sekda Kota Denpasar I Made Toya, Kadis Pariwisata Denpasar Dezire Mulyani, Kabid Pengembangan dan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Denpasar I Wayan Hendaryana, Ketua Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Kota Denpasar Putu Yuliartha, dan tim D’Youth Fest 2021.
Jaya Negara lebih lanjut mengatakan kegiatan "D’Youth Fest 2021" dapat memberikan pacuan semangat kreativitas insan muda Denpasar, yang terus bergerak meski di tengah situasi pandemi saat ini. Sehingga dalam situasi COVID-19 ekspresi anak muda Denpasar dapat diberikan ruang berkreativitas namun tetap menerapkan disiplin protokol.
Baca juga: Sekda Denpasar apresiasi Pameran Foto "Grubug Ageng" dalam "Denpasar Festival 2020" (video)
Pelaksanaan "D’Youth Fest 2021" akan digelar secara online dan ofline yang dipusatkan di Gedung Dharma Negara Alaya. Untuk menjamin kenyamanan dan kesehatan sebagai bentuk antisipasi penyebaran COVID-19, disamping melengkapi dengan sarana dan prasarana prokes kompeks Gedung DNA juga dilengkapi dengan aplikasi PeduliLindungi.
“Tantangan saat ini pada masa pandemi kreativitas dapat berjalan beriringan dengan peningkatan ekonomi dan kesehatan. Sehingga dalam event ini dapat menjadi sebuah ruang edukasi, kreativitas dan kesehatan,” ujar Jaya Negara.
Selebihnya disampaikan pula bahwa dalam pelaksanaan kegiatan D’Youth Fest 2021 dapat menjadi program padat karya bagi anak-anak muda Denpasar yang memberikan kemanfaatan. Karena saat ini anak muda cukup kreatif, memiliki akses dan inovasi yang bergerak dari bidang UKM hingga digital ekonomi sebagai salah satu program padat karya.
“Pandemi COVID-19 memaksa anak muda untuk memacu diri, dan pemerintah memberikan ruang ekspresi yang dapat berjalan beriringan dalam kreativitas, ekonomi dan kesehatan," ujar Jaya Negara.
Sementara Kadis Pariwisata Dezire Mulyani didampingi Kabid Pengembangan dan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Denpasar I Wayan Hendaryana menyampaikan festival khusus untuk para generasi muda berumur 15-35 tahun.
Baca juga: 23 Oktober-6 November, Festival Seni Bali Jani 2021 padukan pentas daring-luring
Ia menjelaskan ada pun lomba-lomba yang akan diadakan tersebut, yakni lomba pantomim, tari tradisional, busana adat, lagu pop, aransemen lagu, lomba gong suling virtual, baleganjur virtual, choreography dance, kostum karnaval dan festival, desain ilustrasi, video kreatif media TikTok, cover jingle, pameran seni badan birokrasi, Denpasar barber fiesta, skateboard, signature barista, mini 4 WD (Tamiya), student band, dan fotografi.
Semua pendaftaran lomba dilakukan pada website www.dyouthfest.com. Kegiatan "D’Youth Festival" akan menerapkan sistem registrasi pengunjung, guna membatasi jumlah masyarakat yang hadir menyaksikan "Dyouth Festival".
"D’Youth Festival" pun juga menyiapkan doorprize berupa merchandise dari beberapa usaha pakaian lokal yang ada di Denpasar. "Adanya doorprize tersebut untuk mendorong masyarakat agar dapat mendukung pelaku UMKM lokal yang ada di Kota Denpasar," ujarnya.
17 Oktober-17 November, Pemkot Denpasar gelar "Youth Festival" perhelatan kreatif anak muda
Rabu, 29 September 2021 14:25 WIB