Denpasar (ANTARA) - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Denpasar, Bali melakukan peninjauan dan memberi dukungan kepada penyandang disabilitas saat pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Kelurahan Sanur.
Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar, Nyonya Sagung Antari Jaya Negara di sela meninjau vaksinasi di Sanur, Bali, Senin, mengatakan mengatakan pelaksanaan vaksin COVID-19 diberikan kepada 19 orang penyandang disabilitas yang belum mendapatkan vaksin COVID-19.
Ia mengatakan kegiatan tersebut sesuai dengan instruksi Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali dan staf Kepresidenan Republik Indonesia. Bahwa vaksinasi Sinopharm untuk penyandang disabilitas secara serentak dilaksanakan pada 2-4 September mendatang.
"Tapi kami di Kota Denpasar telah memulainya dari 25 Agustus di Kelurahan Serangan dan secara bertahap dilaksanakan di desa dan kelurahan di Kota Denpasar," ujarnya.
Antari Jaya Negara mengatakan dengan dilaksanakan vaksinasi dari bulan ini diharapkan pada akhir bulan September semua masyarakat termasuk penyandang disabilitas sudah mendapatkan vaksinasi COVID-19. Untuk pelaksanaan vaksinasi yang kedua akan dilakukan setelah 21 hari dari vaksin dosis pertama.
Dikatakan, pihaknya terus melakukan pemantauan terkait pelaksanaan vaksin, agar semua penyandang disabilitas mendapatkan pelayanan dan berharap Tim Penggerak PKK desa dan kelurahan agar ikut turun mendata masyarakat.
Sementara Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kota Denpasar, Anak Agung Ayu Diah Kurniawati mengatakan jumlah disabilitas yang telah tervaksin di Kota Denpasar berjumlah 620 orang penyandang disabilitas.
Ia mengatakan penyandang disabilitas yang telah divaksin ada yang menggunakan vaksin Sinovac dan AstraZeneca melalui vaksinasi secara massal di banjar masing-masing. Sedangkan untuk disabilitas yang terdata belum melaksanakan vaksinasi sebanyak 1.199 orang. Sehingga Pemkot Denpasar memfasilitasi agar di masing-masing desa dan kelurahan bisa segera menindak lanjuti dengan mengirimkan data.
Antari Jaya Negara menjelaskan untuk Kelurahan Sanur disabilitas yang terdata belum vaksinasi sebanyak 19 orang. Dari jumlah itu empat orang di bawah umur 18 tahun. Sehingga yang tervaksin sebanyak 15 orang ditambah satu orang disabilitas yang tidak terdata namun mereka datang. Jadi jumlah disabilitas yang tervaksin di Kelurahan Sanur sebanyak 16 orang.
Ia mengaku pelaksanaan hari ini berjalan lancar dan tidak ada hambatan. Untuk desa dan kelurahan yang lainnya. Pihaknya menunggu kesiapan untuk desa/kelurahan lainnya. Sehingga nantinya semua disabilitas di Kota Denpasar bisa mendapatkan vaksinasi.
I Nyoman Sukania pendamping disabilitas atas nama Wayan Toni dan Nyoman Pait mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Denpasar telah memberikan vaksinasi kepada para penyandang disabilitas.
Ia mengharapkan dengan diberikan vaksinasi keluarganya yang mengalami disabilitas tidak terpapar COVID-19 dan bisa melakukan aktivitas dengan aman.
Tim PKK Denpasar tinjau vaksinasi COVID-19 bagi penyandang disabilitas
Senin, 30 Agustus 2021 20:15 WIB