Denpasar (Antara Bali) - Dinas Kesehatan Kota Denpasar menilai program pembagian kondom kepada masyarakat bukan hal baru, karena telah dilaksanakan sejak lama.
"Kami sudah melakukan pembagian kondom tersebut sejak lama. Itu bukan hal baru," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr Luh Putu Sri Armini, Jumat.
Namun program pembagian kondom itu terutama dilaksanakan tersentral atau secara khusus di kawasan berisiko, seperti di daerah lokalisasi penjaja seks.
Alat kontrasepsi kondom, lanjut Sri, terutama dibagikan kepada orang-orang yang perilakunya berisiko terserang penyakit menular seksual dan HIV/AIDS.
"Kami tidak pernah melakukan pembagian kondom kepada remaja dan kaum pelajar. Hanya kepada orang dewasa yang perilakunya berisiko, seperti pekerja seks komersial dan pelanggannya," ujarnya.
Sri menambahkan, pembagian alat kontrasepsi tersebut dilakukan secara berkala dengan pengawasan rutin sebulan sekali.(IGT/T007)
Pembagian Kondom Bukan Hal Baru
Jumat, 6 Juli 2012 11:20 WIB