Denpasar, Bali (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mendorong civitas kampus Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Bali terus meningkatkan keahlian di bidang kewirausahaan atau mampu membuka lapangan pekerjaan dalam era milenial.
"Saya mendorong civitas Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Bali meningkatkan kemampuan untuk menciptakan lapangan pekerjaan, tak saja menjadi pekerja di sektor pariwisata. Karena potensi di kampus ini cukup besar," kata Menparekraf Sandiaga Uno pada kunjungan kerja di Poltekpar Bali, Nusa Dua, Badung, Bali, Senin.
Ia mengatakan keberadaan Poltekpar Bali telah mampu mencetak tenaga andal dan profesional di sektor pariwisata. Bahkan pihaknya bangga lulusan di Poltekpar Bali terserap semuanya di sektor pariwisata.
"Ini menjadi kebanggaan kita semua. Sebab lulusan di Poltekpar Bali seluruhnya sudah terserap di sektor pariwisata. Apalagi Bali menjadi tujuan wisata dunia harus membutuhkan pelayanan berstandar internasional. Di sinilah (Poltekpar Bali) mempunyai kelebihan dalam bidang pelayanan sesuai dengan disiplin ilmu yang didapatkan di kampus," ujarnya.
Menparekraf Sandiaga Uno mengharapkan dengan potensi yang banyak, termasuk lahan kampus yang cukup luas harus dimanfaatkan secara maksimal.
Sementara itu, Direktur Politeknik Pariwisata Bali Drs. Ida Bagus Putu Puja M.Kes mengatakan pihaknya akan terus meningkatkan disiplin ilmu di Poltekpar Bali. Bahkan sekarang telah membuka program pascasarjana studi terapan pariwisata (S-2).
"Keberadaan program pascasarjana tersebut cukup banyak peminatnya. Oleh karena itu kami terus berbenah dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Termasuk juga mengharapkan lulusan di Poltekpar Bali harus mampu menciptakan lapangan pekerjaan, sehingga bagi yang belum terserap di pariwisata, mereka bisa membantu para alumni Poltekpar tersebut," ujarnya.
Dalam kunjungan kerja Menparekraf Sandiaga Uno ke Poltekpar Bali, sempat melakukan melihat fasilitas kampus yang cukup megah itu. Mulai dari ruang kuliah, restoran hingga hotel di kawasan kampus tersebut. Pada kesempatan tersebut Menparekraf juga didampingi Sekretaris Menteri Wayan Giri Adnyani, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Putu Astawa serta pejabat terkait lainnya.