Badung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, mendorong kepala sekolah (kepsek) di sekolah dasar untuk menerapkan sekolah berbasis teknologi informasi.
"Hal tersebut akan menjadikan sekolah SD di Badung sejajar dengan sekolah internasional," ujar Sekretaris Daerah Badung I Wayan Adi Arnawa saat menyerahkan SK pengangkatan kepada delapan kepsek SD di Mangupura, Badung, Senin.
Ia mengatakan, hal tersebut harus dilakukan kepala sekolah untuk mengubah paradigma sekolah dasar, sehingga nantinya siswa SD di wilayah Kabupaten Badung tidak hanya pintar secara akademis, namun juga memiliki kecerdasan dalam menganalisa sesuatu.
"Untuk itu mulai tingkatan SD perlu diterapkan teknologi informasi dan komunikasi. Bila tidak mengikuti teknologi informasi, maka kami akan ketinggalan," katanya.
Terkait penyerahan SK pengangkatan Kepala Sekolah kepada delapan orang guru SD tersebut, ia mengatakan hal itu merupakan salah satu reward dari Pemkab Badung.
"Kami harap kepala sekolah SD yang baru ini dapat menjalankan tugas dengan baik dan tentunya memiliki visi yang visioner serta banyak inovasi," ujar Adi Arnawa.
Ia menambahkan, pihaknya juga meminta kepada pihak Disdikpora Badung untuk mencoba membuat kajian serta pilot project di beberapa sekolah untuk penerapan SD berbasis teknologi informasi.
"Apalagi saat ini Pemkab Badung telah mendukung seluruh SD dengan jaringan internet gratis. Kami menginginkan sekolah SD di Badung mampu melahirkan siswa-siswa yang hebat," katanya.
Kadisdikpora Badung, I Ketut Widia Astika, menjelaskan, Kepala Sekolah SD yang menerima SK pengangkatan itu akan mengisi kekosongan jabatan kepala sekolah sebelumnya yang telah diangkat menjadi pengawas sekolah.
"Posisi kepala sekolah yang kosong tersebut harus diisi terlebih saat ini akan memasuki akhir tahun ajaran dan kelulusan siswa SD," katanya.(*)
Badung dorong SD berbasis teknologi
Senin, 29 April 2019 22:19 WIB