Jakarta (Antaranews Bali) - Wakil Presiden Jusuf Kalla melepas keberangkatan tim relawan Palang Merah Indonesia (PMI) untuk Siaga Lebaran Tahun 2018 di lapangan parkir Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis.
Tim relawan yang meliputi 80 kru ambulans PMI, 120 pekerja sukarela dari PMI dan 200 siswa Sekolah Tinggi Kementerian Perhubungan itu akan disiagakan di 586 titik Pos Pertolongan Pertama yang didukung 8.422 relawan dokter dan petugas medis dan dilengkapi dengan 393 mobil ambulans.
Seluruh anggota Tim Relawan mulai bertugas pada Jumat (8/6) hingga tujuh hari setelah Lebaran di sepanjang Jalur Pantai Utara Jawa, termasuk di antaranya di terminal bus, stasiun kereta, pelabuhan dan kawasan wisata.
"Terima kasih atas kesediaan Anda semua menjadi relawan dalam rangka mudik Lebaran tahun ini. Tugas kita, selain memberikan petunjuk perjalanan yang baik, pelayanan kesehatan, pelayanan makanan dan minuman di lapangan; juga tentu menjaga segala sesuatunya berjalan normal," kata Wakil Presiden, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PMI.
Wakil Presiden berharap kejadian buruk seperti kecelakaan-kecelakaan yang menimbulkan kematian serta kemacetan parah di Brebes Exit yang berdampak pada banyak orang pada 2016 tidak terjadi lagi tahun ini.
"Kita punya pengalaman dua tahun lalu, bagaimana sulitnya menembus kemacetan untuk menuju rumah masing-masing, atau pun kecelakaan di jalan selama mudik. Berdasarkan data yang ada, kecelakaan selama mudik Lebaran di seluruh Indonesia bisa menyebabkan kematian lebih dari 500 orang," katanya. (WDY)