Bangli (Antaranews Bali) - Polres Bangli, Bali gencar memberantas peredaran narkoba dan minuman keras oplosan, serta melakukan pencegahan dan edukasi terhadap pelajar sekolah dasar (SD) tentang bahaya benda haram sebagai bagian dari upaya menghindari penyalahgunaan barang terlarang tersebut.
"Pencegahan narkoba pada usia dini sangat penting dilakukan dalam rangka membentuk karakter anak-anak sebagai penerus generasi bangsa. Berkaitan dengan hal tersebut Polres Bangli melalui Satuan Reserse Narkoba melakukan sosialisasi dalam rangka mengedukasi anak usia dini terkait bahaya penyalahgunaan Narkoba," kata Kapolres Bangli AKBP Agus Tri Waluyo, dalam keterangan tertulisnya diterima di Bangli, Minggu.
Sosialiasi dan edukasi bahaya Narkoba dilakukan Sabtu (28/4) menyasar anak-anak siswa sekolah dasar tepatnya SD N 3 Bunutin yang berlokasi di Desa Bunutin, Kecamatan/Kabupaten Bangli. Kegiatan sosialisasi ini untuk melakukan langkah-langkah preventif guna mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba, ujar Kapolres AKBP Agus Tri Waluyo.
Kanit I Satresnarkoba Ipda I Wayan Budiana yang ditugaskan oleh Kasatresnarkoba untuk melakukan sosialisasi memberikan edukasi kepada siswa SD N 3 Bunutin terkait bahaya dari penyalahgunaan narkoba. Sosialisasi yang dilakukan aparat kepolisian itu mendapat sambutan baik dari para guru dan segenap siswa SD N 3 Bunutin.
"Kalau usia dini sang anak sudah dikenalkan tentang bahaya narkoba tentu akan membuat sang anak akan lebih menjauhi barang terlarang itu, bahkan ia bisa melaporkan pada aparat kepolisin," tegas Pembina Tk I Ida Ayu Gede Astiti, S.Pd selaku Kepala SD N 3 Bunutin. (WDY)
Polres Bangli edukasi pelajar SD bahaya narkoba
Minggu, 29 April 2018 14:48 WIB
Polres Bangli melalui Satuan Reserse Narkoba melakukan sosialisasi dalam rangka mengedukasi anak usia dini terkait bahaya penyalahgunaan Narkoba. (Antaranews Bali via Humas Polres Bangli)
