Tim PKK Klungkung boyong sembilan penghargaan

Semarapura (Antaranews Bali) - Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga Kabupaten Klungkung berhasil memboyong sembilan penghargaan pada peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK Ke-46 Provinsi Bali pada 2018 yang dipusatkan di Wantilan Pura Puseh Desa Batubulan, Gianyar.

"Meskipun meraih banyak juara, namun tidak berhasil mempertahankan predikat juara umum dalam peringatan HKG PKK tingkat Provinsi Bali," kata Sekretaris TP PKK Kabupaten Klungkung, Luh Ketut Ari Citrawati, di Semarapura, Rabu.

Ia mengatakan sembilan penghargaan yang diraih tingkat Provinsi Bali tersebut, antara lain Pelaksana Terbaik I Posyandu, Pelaksana Terbaik I Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Terbaik I Lingkungan Bersih Sehat (LBS).

Selain itu Kabupaten Klungkung juga keluar sebagai Pelaksana Terbaik I Pola Asuh Anak dan Remaja, Terbaik I Kategori IVA Test, Juara I Penyuluh IVA, Pelaksana Terbaik II Administrasi PKK, Pelaksana Terbaik II Halaman Asri Teratur Indah dan Nyaman (Hatinya) PKK, dan Juara II Yel PKK.

Luh Ketut Ari Citrawati mengakui predikat juara umum yang tahun lalu diraih Kabupaten Klungkung tidak berhasil dipertahankan, namun berhasil meraih prestasi yang gemilang.

Dalam lomba HKG, PKK Klungkung meraih tujuh penghargaan, yakni lima pelaksana terbaik I dan dua pelaksana terbaik II.

Dalam Jambore PKK, Klungkung meraih dua juara, yakni Juara I Penyuluh IVA dan Juara II Yel PKK.

"Totalnya ada sembilan penghargaan yang kami raih. Namun yang dicari juara hanya dalam lomba jambore, jadi juara umumnya tidak bisa kami raih tahun ini," ujarnya.

Menurut Ari Citrawati, keberhasilan TP PKK Klungkung berkat kerja sama dengan semua anggota dan kader PKK.

Untuk itu, pihaknya lebih mengintensifkan pembinaan kepada anggota maupun kader PKK desa dan kelurahan terkait dengan 10 program pokok PKK maupun jenis perlombaan terkait dengan pelaksanaan HKG dan Jambore PKK.

"Kami saat ini mulai melakukan pembinaan ke desa dan kelurahan, sehingga ke depan diharapkan prestasi yang diraih dapat ditingkatkan," kata Ari Citrawati. (WDY)