Denpasar (Antara Bali) - Pemerintah Kota Denpasar, Bali, memberikan penghargaan kepada perusahaan yang tergabung dalam program dana kepedulian sosial.
Kabid Pemberitaan Humas dan Protokol Pemkot Denpasar, Wayan Hendaryana di Denpasar, Kamis mengatakan pemkot setiap tahun memberikan apresiasi dan penghargaan kepada perusahaan yang tergabung dalam program dana kepedulian sosial.
"Perusahaan yang tergabung dalam CSR itu terdiri dari perusahaan swasta, badan usaha milik daerah (BUMD) dan badan usaha milik negara (BUMN) yang telah berjasa membangun Kota Denpasar," katanya.
Ia mengatakan penyerahan penghargaan tersebut dilakukan pada ajang "Malam Apresiasi" Rabu (15/11) di Hotel Grand Bali Beach Sanur, yang dihadiri Sekretaris Kota Denpasar Anak Agung Rai Iswara dan pejabat lainnya.
Sementara itu, Sekda Kota Denpasar Rai Iswara mengatakan pemberian penghargaan kepada para pelaku usaha didasarkan atas partisipasi yang telah ditunjukkan selama kurun waktu setahun.
Ia mengatakan pada tahun 2016 tercatat 45 perusahaan telah membuktikan dukungannya terhadap program CSR di Kota Denpasar.
"Jumlah dukungan itu terus mengalami peningkatan. Memasuki tahun berikutnya, mudah-mudahan jumlah pelaku usaha yang ikut mendukung program CSR terus bertambah," ujarnya.
Dikatakan Rai Iswara, dukungan itu meliputi semua sektor bidang, mulai dari bidang pendidikan, sosial kemasyarakatan, seperti pelayanan kesehatan dan penyandang cacat. Sedangkan di bidang sarana dan prasarana perkotaan, antara lain revitalisasi pasar desa, penataan taman dan kebersihan lingkungan.
Kegiatan yang dikemas dalam "Malam Apresiasi" itu sebagai wujud pengharagaan pemkot kepada CSR atas segala partisipasinya. Sekaligus untuk menjalin dan membina hubungan baik dengan para pelaku usaha sehingga mampu mensinergikan program-program pembangunan di Kota Denpasar.
Selain memberi penghargaan kepada pihak swasta dan BUMN serta BUMN, pemkot juga memberi penghargaan kepada Lembaga Perkreditan Desa (LPD) berprestasi dan para wirausaha muda.
Hal itu bertujuan agar pengelola LPD makin meningkatkan kinerjanya, serta menumbuh kembangkan wirausaha muda berpotensi untuk menjadi pebisnis yang kompetitif, sehingga mampu sebagai motor penggerak perekonomian daerah.
Karena pembangunan daerah tidak hanya tanggung jawab pemerintah, namun tanggung jawab semua komponen masyarakat.
"Dengan sinergi yang baik, diharapkan pembangunan di Kota Denpasar dapat tertata dengan baik, sekaligus berharap kepada lembaga profit lainnya untuk segera bergabung dan merealisasikan program CSR lewat kegiatan yang kreatif dan inovatif yang bermanfaat bagi masyarakat," kata Rai Iswara. (WDY)