Denpasar (Antara Bali) - Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta mengharapkan para petani dapat mengembangkan benih dan bibit unggul guna memaksimalkan potensi pertanian serta menunjang optimalisasi pendapatan asli daerah.
"Kita harus terus berupaya untuk meningkatkan sentra pertanian dengan terus mendorong para petani untuk bisa mengembangkan bibit-bibit unggul. Ke depan, harapan saya Bali tidak hanya berpangku pada pariwisatanya saja tapi juga dalam sektor pertanian," kata Sudikerta saat menerima audiensi rombongan HKTI Provinsi Bali, di Denpasar, Selasa.
Menurut dia, sentra pertanian harus terus dikembangkan karena sesungguhnya pertanian Bali tidak kalah dengan daerah lainnya.
Oleh karena itu, demi mewujudkan hal itu para petani harus serius meningkatkan kualitas pertanian, sarana dan prasarana, SDM dengan dibantu oleh pemerintah tentunya dalam pendanaan serta pemasarannya.
"Tetap jaga produksi pertanian kita jangan sampai turun. Kami optimistis, ke depan pertanian kita akan sangat bagus," ujar Sudikerta.
Sementara itu, Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Provinsi Bali Prof Dr Nyoman Suparta mengungkapkan jika organisasi sosial petani yang dipimpinnya siap bersinergi dengan pemerintah demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat.
HKTI juga siap berkontribusi untuk pertanian Bali, karena kata dia, HKTI bertujuan untuk meningkatkan pendapatan, kesejahteraan, harkat dan martabat insan tani, penduduk pedesaan dan pelaku agribisnis lainnya.
"Kami sejalan dengan tujuan Pemprov Bali yakni bisa menjadikan sektor pertanian sebagai basis pembangunan nasional untuk mewujudkan tujuan nasional. HKTI memiliki fungsi sebagai wadah penghimpun segenap potensi insan tani Indonesia dan atau rukun tani jenis komoditi usaha tani," ujarnya.
Suparta menambahkan HKTI Provinsi Bali pada 2 Desember 2016 akan melaksanakan musyawarah cabang yang rencananya digelar di Denpasar.
Muscab tersebut untuk menerima masukan-masukan agar kedepannya mampu meningkatkan pendapatan, khususnya bagi masyarakat yang berprofesi sebagai petani serta memilih ketua yang baru sekaligus juga dirangkaikan dengan pengukuhan pengurus Wanita Tani Indonesia (WTI) Provinsi Bali yang diketuai Tuti Kusumawardani. (WDY)