Denpasar (Antara Bali) - Ketua Umum Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya (WBT) mengatakan, Bali sebagai daerah tujuan wisata utama di Indonesia memiliki potensi besar dalam mengembangkan wisata spiritual.
"Potensi besar dalam pengembangan wisata spiritual, karena daerah ini banyak memiliki tempat-tempat yang dinilai mampu memberikan vibrasi kedamaian," Kata Ketua Umum PHDI Wisnu Bawa Tenaya di Denpasar, Sabtu.
Ia mengatakan, upaya tersebut sekaligus mewujudkan Sapta Pesona yang dicanangkan Kementerian Pariwisata, sebagai sebutan bagi tujuh unsur pengembangan dan pengelolaan daya tarik wisata di Indonesia, yakni aman, tertib, bersih, sejuk, indah, kenangan dan ramah.
"Bali merupakan pulau yang unik penuh dengan keragaman disebut pula sebagai Bali Dwipa, Pulau Dewata dan pulau pariwisata," ujar Wisnu Bawa Tenaya.
Ia mengharapkan agar yoga dapat dikembangkan untuk mendukung pariwisata spiriual, sekaligus memperkenalkan kearifan lokal Bali untuk memberikan pengalaman kepada para wisatawan.
Dengan demikian Bali diharapkan mampu menjadi contoh untuk menciptakan lingkungan yang harmonis dalam menghadapi era globalisasi, harap Wisnu Bawa Temaja.
Sementara Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, Adi Nugroho dalam kesempatan terpisah menjelaskan, Bali selama delapan bulan periode Januari-Agustus 2016 menerima kunjungan wisatawan mancanegara yang datang langsung dari negaranya sebanyak 3,19 juta orang, meningkat 22,76 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya tercatat 2,60 juta orang.
Dinas Pariwisata Provinsi Bali menargetkan kunjungan wisman ke Pulau Dewata pada 2016 sebanyak 4,2 juta orang. Sementara Bali selama tahun 2015 menerima kunjungan wisman sebanyak 4,001 juta orang, meningkat 6,24 persen dibanding tahun sebelumnya yang tercatat 3,76 juta orang. Jumlah tersebut sedikit melampaui sasaran yang ditetapkan sebanyak 4 juta turis.(ADT)
