New York (Antara Bali) - Wakil Presiden M Jusuf Kalla mengatakan
pemerintah Indonesia terbuka kepada negara mana pun termasuk Singapura
jika ingin membantu memadamkan kebakaran hutan di Tanah Air untuk
menghilangkan asap.
"Silahkan saja kita terbuka. Singapura bisa ikut lihat sendiri.
Singapura, silahkan kalau mau membantu. Jangan hanya bicara," kata
Wapres M Jusuf Kalla di New York, Amerika Serikat, Minggu.
Sebelumnya Singapura mengajukan protes ke Indonesia terkait asap kebakaran hutan yang mulai berimbas ke negara tersebut.
Lebih lanjut Jusuf Kalla menjelaskan selama ini pemerintah Indonesia
sudah berusaha keras untuk memadamkan api. Namun tambah Wapres, sulit
untuk memadamkan kebakaran hutan dalam waktu singkat.
"Persoalannya kebakaran di Indonesia selain cuaca yang panas, juga dibantu dengan angin," kata Wapes.
Wapres mencontohkan kebakaran hutan di California, Amerika Serikat yang juga sulit untuk dipadamkan dalam waktu singkat.
"Segala usaha yang mampu kita lakukan, harus dilakukan, karena ini
efeknya sudah ke negara lain, kalau negara-negara lain merasa ingin ikut
membantu silahkan," kata Wapres.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan
berkomunikasi dengan Menlu Singapura untuk menjelaskan langkah-langkah
yang sudah dijalankan Indonesia.
"Indonesia sangat serius menyelesaikan kebakarannya, dan akan dibarengi dengan penegakan hukum serta pendidikan," kata Retno. (WDY)
Soal Asap Singapura Jangan Hanya Bicara
Senin, 28 September 2015 9:02 WIB