Denpasar (Antara Bali) - Petugas badan penyelamat wisata tirta (Balawista) Denpasar, Bali bersama masyarakat yang datang ke Pantai Padang Galak, Sanur, berhasil menyelamatkan seorang korban terseret arus saat melaksanakan prosesi ritual penyucian diri atau "Banyupinaruh" di kawasan setempat, Minggu.
"Korban bernama Putu Agus Dharma (19) warga Jalan Kenyeri Nomor 12 A, Denpasar yang saat itu sedang mandi dikawasan pantai Padang Galak," kata Pengawas Balawista Sanur Wayan Sudiana, di Denpasar.
Ia mengatakan korban yang saat itu sedang mandi Pukul 06.00 WITA tidak mengetahui gelombang yang datang menghantamnya cukup besar sehingga terseret arus kurang lebih sejauh 10 meter.
Kemudian, korban berhasil diselamatkan seorang pengunjung yang sedang melakukan prosesi "Banyupinaruh" di kawasan setempat yang juga dibantu petugas Balawisata.
Korban yang berhasil diselamatkan langsung dievakuasi petugas Balawista dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah (RSUP) dengan menggunakan mobil milik petugas Polresta Denpasar Timur (Dentim).
"Kondisi korban saat dilarikan itu tidak sadarkan diri dan dilarikan oleh mobil petugas Polresta Dentim," ujarnya.
Wayan Sudiana menuturkan kejadian itu bermula saat korban yang melakukan prosesi ritual penyucian diri atau "Banyupinaruh" dikawasan Pantai Padang Galak sedang asik mandi dan tidak mengetahui gelombang yang cukup besar menghantamnya.
Seketika korban terseret arus yang cukup besar itu dan sempat melaimbaikan tangan kearah pengunjung dan dilihat langsung oleh seorag petugas Balawista.
Korban berhasil diselamatkan oleh seorang pengunjung dan dibantu petugas Balawista untuk mendapatkan penanganan cepat dipesisir pantai. (WDY)