Denpasar (Antara Bali) - Kepala Instalasi Kedokteran Forensik (RSUP) Sanglah, Denpasar, Bali, dr Dudut Rustyadi mengakui rata-rata instalasi tersebut menerima sebanyak 13 jenazah per harinya yang memiliki riwayat mati wajar.
"Rata-rata per harinya sebanyak 13 jenazah yang diterima dan apabila dihitung perbulan menerima 390 jenazah," ujar Dudut Rustiyadi, di Denpasar, Kamis.
Dari 13 jenazah per hari itu sekitar dua jenazah dikirim dari luar rumah sakit dan sisanya pasien yang mendapat penanganan dirumah sakit tersebut.
"Untuk jenazah akibat kecelakan lalulintas yang meninggal di TKP kebanyakan dibawa ke sini untuk proses pemeriksaannya," ujarnya.
Oleh sebab itu dapat dihitung dalam sebulan bulan berkisar 75 persen jenazah yang meninggal di RSUP Sanglah dan 25 persen kiriman dari luar rumah sakit.
Ia mengakui selama ini tidak pernah menentukan waktu untuk penitipan jenazah karena penitipan ditentukan oleh keluarga masing-masing.
Sementara itu, untuk jenazah tanpa identitas yang masih dititipkan akan dilakukan kremasi massal. "Kremasi massal biasanya dilakukan tiap akhir tahun," ujarnya.
Selain itu, IKJ RSUP Sanglah mempunyai pendingin yang memuat 14 jenazah dan beberpa peti penyimpanan apabila terjadi kekurangan ruang pendingin.
"Jenazah yang disimpan dalam peti akan diformalin untuk menjaga kondisi tetap awet," ujarnya.(WDY)
RSUP Sanglah Terima 13 Jenazah Per Hari
Jumat, 7 November 2014 7:48 WIB
Kremasi massal biasanya dilakukan tiap akhir tahun,"