Jakarta (Antara Bali) - Majelis Ulama Indonesia (MUI) akan meluncurkan
stasiun televisi sendiri bernama TV MUI yang akan diresmikan Sabtu
(25/10) pukul 10.00 WIB.
"Setelah penantian dan perjuangan panjang, akhirnya TV MUI bersama
tv nasional akan ikut mencerdaskan bangsa," kata Ketua Umum MUI Din
Syamsuddin, di Gedung MUI, Jakarta, Jumat.
Stasiun televisi tersebut, lanjut Din, akan menyiarkan
program-program terkait Islam yang akan membantu umat Muslim di
Indonesia dalam beribadah.
Beragam acara seperti talk show yang dihadirkan akan membahas tentang fatwa kehidupan sehari-hari dan berbagai permasalahan halal haram suatu hal.
"Tv ini akan berisi program yang menyajikan tentang fatwa kehidupan
sehari-hari, tentang halal haram seperti hukum bayi tabung dan
pernikahan lintas agama," kata Din. Selain itu, program TV MUI juga akan
membahas persoalan ekonomi syariah dan bank syariah.
TV MUI sendiri memiliki slogan "Berkhidmat Untuk Bangsa" yang
merupakan perwujudan dari mengayomi seluruh kaum umat Islam di
Indonesia.
Layanan TV MUI ini bisa dinikmati melalui saluran satelit, streaming,
dan juga internet. "TV MUI bisa dilihat di satelit Telkom 1, frekuensi
3793," kata Din. TV MUI juga bisa ditonton melalui layanan USee TV atau
bisa dilihat langsung melalui situs resmi MUI.
Namun hingga saat ini, stasiun televisi milik MUI masih dalam tahap
pembangunan dan pengembangan. "Kita sudah punya satu mini studio di
samping (gedung MUI), tapi masih belum rampung," ujar pria yang juga
menjabat sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah tersebut.
MUI, lanjut Din, mendapatkan bantuan dari dua perusahaan stasiun
televisi swasta dalam membangun TV MUI. "Alhamdulillah kita dapat
bantuan dari Trans Corp dan SCTV. Studio dan semua peralatan disediakan
oleh Trans TV," ujar dia.
Selain itu perusahaan Telkom juga memberikan keringanan kepada MUI
berupa pembebasan biaya sewa frekuensi selama dua setengah bulan. "Kita
dapat gratis dari Telkom hingga akhir Desember 2014. Mulai Januari 2015
bayar Rp140 juta per bulan, oleh karena itu kita harus cari dana dengan
bisnis, bisa iklan atau sponsorship," kata Din.
Dia mengatakan, meluncurkan TV MUI merupakan program MUI yang sudah
lama direncanakan. "Awalnya kita niat pada awal Ramadhan diluncurkan,
batal. Mundur lagi jadi pas Idul Fitri, batal lagi. Sekarang tepat 1
Muharram harus diluncurkan," ujar dia.(WDY)
TV MUI Segera Diluncurkan
Jumat, 24 Oktober 2014 19:57 WIB