Denpasar (Antara Bali) - Pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Provinsi Bali menyesalkan pencoretan cabang olahraga sepak bola pantai dalam ajang Pekan olahraga Provinsi Bali (Porprov) XII 2015 di Kabupaten Buleleng, Bali.
"Saya sangat menyesalkan cabang olahraga tersebut tidak diikut sertakan dalam pertandingkan ajang Porprov 2015," kata Sekum Pengprov PSSI Bali Gede Subrata di Denpasar, Senin.
Ia menuturkan alasan tidak dipertandingkannya cabor tersebut karena tidak ada lokasi sarana yang memadai untuk digelarnya olahraga sepak bola tersebut.
Gede Subrata menuturkan untuk jenis perlombaan yang dipertandingkan dari cabor tersebut yakni futsal dan sepak bola dengan menggunakan lapangan besar.
"Untuk sepak bola pantai ini saja yang tidak dipertandingkan. Padahal, kami sudah menggelar eksibisi sepak bola pantai sebelum bergulirnya ajang Porprov itu," katanya.
Ia menambahkan untuk lokasi penyelenggaraan cabang olahraga futsal dan sepak bola lapangan besar tersebut belum diketahui secara pasti. "Kami belum tahu tempat pertandingan untuk futsal dan sepak bola itu dipertandingkan," ujarnya.
Hal senada dikatakan Ketua Umum Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Bali, I.G Gede Putra Wirasana megatakan bahwa pihaknya sudah mengusulkan untuk cabor sepak bola pantai agar tetap dipertandingkan karena sudah dilakukan eksebisi sebelum Porprov digelar.
"Saya juga sulit menjelaskan alasan cabor tersebut tidak dipertandingkan dan kami menanyakan hal tersebut kepada KONI Kabupaten Buleleng," ujarnya.
Ia menambahkan dalam waktu dekat cabor sepak bola pantai akan mengikuti ajang Asian Beach Games (ABG) di Phuket, Thailand, pada Oktober 2014.
"Namun, sejauh ini belum ada kepastian dari KOI untuk pemanggilan pemain sepak bola pantai," ujarnya. (WDY)