Jakarta (Antara Bali) - Ketua Komisi Pemilihan Umum Pusat Husni Kamil
Manik meminta semua pihak untuk menghargai hasil resmi pelaksanaan
pemilu presiden dan wakil presiden yang akan ditetapkan pada 22 Juli
2014.
"Kami mengajak semua pihak dapat menghargai hasil pemungutan suara
pemilu presiden dan wakil presiden yang telah dilaksanakan oleh seluruh
bangsa Indonesia, baik yang ada di luar negeri dan terutama di dalam
negeri," katanya di Gedung KPU Pusat di Jakarta, Kamis.
Ia mengharapkan dengan saling menghargai hasil pemungutan dan
penghitungan suara pilpres, maka kedua kubu pasangan calon dapat menjaga
ketertiban dan keamanan di sisa tahapan pemilu hingga pelantikan
presiden dan wakil presiden terpilih.
"Dengan suasana damai dan kegiatannya berlangsung lancar, kami
berharap ini adalah bentuk pematangan dan pendewasaan seluruh rakyat
Indonesia dalam membangun demokrasi," kata Husni.
Pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara, Rabu (9/7), yang
relatif aman dan lancar diharapkan dapat terus terjaga hingga penetapan
dan pengumuman perolehan suara terbanyak pada 22 Juli.
"Mari kita pelihara ini sampai dengan tuntasnya penetapan hasil
nasional pilpres, mari sama-sama kita menjaga agar perdamaian ini
menjadi milik semua pihak. Dengan demikian, maka dapat dikatakan pesta
demokrasi telah terselenggara dan masyarakat telah menunaikan
kedaulatannya dalam berdemokrasi," ujarnya.
Setelah menjalani
tahapan pemungutan dan penghitungan suara pilpres di tingkat tempat
pemungutan suara (TPS), Rabu (9/7), jajaran penyelenggara pemilu
melakukan tahapan rekapitulasi berjenjang yang dimulai pada Kamis.
Rekapitulasi perolehan suara secara berjenjang mulai dari tingkat
desa dan kelurahan (PPS) digelar selama tiga hari, mulai Kamis hingga
Sabtu (12/7).
Rekapitulasi dilanjutkan di tingkat kecamatan oleh Panitia
Pemilihan Kecamatan (PPK) pada 13-15 Juli, di tingkat kabupaten dan kota
oleh KPU setempat mulai 16-17 Juli, dan di KPU provinsi pada 18-19
Juli.
Tahapan terakhir rekapitulasi penghitungan perolehan suara di tingkat pusat berlangsung selama tiga hari, mulai 20-22 Juli.
Pemilu Presiden yang digelar Rabu (9/7) diikuti oleh dua pasangan
calon presiden dan calon wakil presiden, yakni Prabowo Subianto-Hatta
Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.(WDY)
KPU Minta Semua Pihak Hargai Hasil Resmi Pilpres
Kamis, 10 Juli 2014 10:30 WIB