Denpasar (Antara Bali) - Bali mengekspor hasil industri kerajinan rumah tangga berbahan baku plastik senilai 15,02 juta dolar AS selama tahun 2013, atau turun 5,73 persen dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 15,93 juta dolar AS.
"Demikian pula dari segi volume merosot 44,01 persen dari 31,36 juta unit pada 2012 menjadi hanya 17,55 juta unit pada tahun 2013," kata Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi Bali, I Ketut Teneng di Denpasar, Minggu.
Ia mengatakan kondisi itu justru menunjukkan harga persatuan unit hasil industri kerajinan bahan plastik semakin mahal di pasaran luar negeri, karena barang dagangan semakin sedikit namun memperoleh devisa yang besar.
Dengan meningkatnya kualitas dan aneka jenis rancang bangun sentuhan tangan-tangan terampil perajin Bali itu diharapkan tetap mampu meraih devisa dalam jumlah yang lebih pada tahun 2014.
Ketut Teneng menambahkan, perajin dan seniman Bali cukup kreatif membuat berbagai jenis cindera mata dari bahan baku plastik sehingga mampu bersaing dan cukup disenangi konsumen mancanegara.
Cindera mata itu, antara lain aneka jenis hiasan dalam berbagai rancang bangun (disain) untuk hiasan ruang tamu, kamar tidur dalam rumah tangga maupun kelengkapan hotel.
Pengiriman mata dagangan tersebut sangat tergantung pada kondisi dan permintaan pasaran ekspor, meskipun Bali selalu memiliki persediaan mata dagangan dalam jumlah memadai.
Cindera mata dari bahan baku plastik merupakan salah satu dari enam jenis hasil industri kecil di daerah ini yang berhasil menembus pasar mancanegara.
I Ketut Teneng menjelaskan, hasil industri dari bahan baku plastik mampu memberikan kontribusi sebesar 3,09 persen dari total ekspor Bali sebesar 486,06 juta dolarAS selama 2013, sedikit meningkat dari tahun sebelumnya yang tercatat 481,83 juta dolar AS.
Khusus hasil industri kecil menyumbangkan devisa sebesar 164,82 juta dolar AS atau 33,84 persen dari total ekspor Bali, ujar Ketut Teneng. (WDY)
Bali Ekspor Kerajinan Plastik
Minggu, 16 Maret 2014 8:33 WIB
... perajin dan seniman Bali cukup kreatif membuat berbagai jenis cindera mata dari bahan baku plastik sehingga mampu bersaing dan cukup disenangi konsumen mancanegara."