Badung (ANTARA) - Bupati Badung, Bali, I Wayan Adi Arnawa mengatakan pembangunan Taman Mekotek di Desa Wisata Munggu, Badung, akan mewujudkan pariwisata berkualitas di kawasan tersebut.
“Terbangunnya monumen ini sejalan dengan visi Badung dalam mewujudkan pariwisata berkualitas sekaligus wujud nyata dalam melestarikan tradisi dan seni budaya,” ujar Adi Arnawa saat meresmikan taman tersebut, Kamis.
Mekotek merupakan tradisi tolak bala dari Desa Munggu yang telah dilaksanakan turun temurun oleh umat Hindu setempat guna memohon keselamatan yang juga menjadi daya tarik wisata bagi wisatawan untuk mengunjungi desa tersebut.
Adi Arnawa mengatakan pihaknya berharap Taman Mekotek yang dibangun dengan dana bersumber dari APBD Badung 2025 sebesar Rp2,4 miliar itu nantinya dapat menjadi destinasi wisata yang ikonik di Desa Munggu.
Menurut dia, upaya itu membutuhkan partisipasi aktif dan sinergi dari segenap komponen masyarakat untuk menjalin kerja sama dan menggali potensi desa.
“Kami mengapresiasi keberhasilan masyarakat dalam mengembangkan potensi desanya dan ini akan menjadi warisan kepada anak cucu kita serta meningkatkan kualitas hidup sekaligus kesejahteraan masyarakat," kata dia.
Ia mengungkapkan Taman Mekotek juga diharapkan dapat menjadi destinasi wisata edukasi bagi generasi muda sehingga warisan budaya akan tetap terjaga.
“Kami berharap keberadaan taman mekotek ini juga dapat mendorong pertumbuhan UMKM sehingga mampu meningkatkan pendapatan masyarakat,” ungkap dia.
Kepala Dinas Pariwisata Badung Nyoman Rudiarta menambahkan untuk mewujudkan pariwisata yang berkualitas, tidak hanya membutuhkan aksesibilitas, namun juga membutuhkan sarana penunjang dan atraksi yang menarik.
Untuk itu Pemkab Badung mendorong seluruh desa wisata agar meningkatkan daya tarik yang dimiliki, tidak hanya atraksi tetapi juga ikon sebagai daya tarik.
“Monumen ini juga sangat layak dijadikan pojok ekonomi kreatif dan sentra ekonomi kreatif," pungkas dia.
