Bangli, Bali (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Bangli dan DPRD Bangli, Bali, menyepakati Rancangan Peraturan Daerah Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (Perda APBD) 2026 menjadi perda.“APBD bukan sekadar angka, tapi harapan akan perubahan, pembangunan, dan harapan akan masa depan yang lebih baik,” kata Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta setelah rapat paripurna di DPRD Bangli, Selasa.
Setelah melalui serangkaian pembahasan dan evaluasi, legislatif menetapkan persetujuan tersebut melalui keputusan dengan nomor B 100.3.3/13/DF/DPRD.
Keputusan itu diambil berdasarkan proses pembahasan yang cermat, dengan berpedoman pada sejumlah regulasi, termasuk Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
Upaya itu untuk memastikan pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Perbedaan persepsi, pandangan, dan pendapat yang ada merupakan sebuah warna indah dalam proses pengambilan kebijakan,” ucapnya.
Setelah disetujui, Rancangan Perda APBD 2026 beserta dokumen pendukung lainnya akan disampaikan kepada gubernur Bali untuk dievaluasi dan diverifikasi.
Bupati Bangli berharap proses evaluasi dapat berjalan sesuai jadwal, sehingga APBD 2026 dapat segera diimplementasikan dan memberikan manfaat nyata kepada masyarakat Bangli.
Dalam Rancangan APBD 2026, pendapatan dan belanja daerah masing-masing ditargetkan lebih dari Rp1,1 triliun.
Ada pun prioritas dana yang dialokasikan mencakup dukungan untuk bidang pembangunan dasar seperti pendidikan, pelestarian budaya, dan pemeliharaan infrastruktur jalan.
Sementara itu, sebagai gambaran APBD tahun ini berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bangli Nomor 16 tahun 2024 tentang APBD 2025, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bangli ditargetkan sebesar Rp307,4 miliar.
Target PAD 2025 itu lebih tinggi dibandingkan realisasi PAD 2024 sebesar Rp223,5 miliar atau 83,23 persen dari target 2024 mencapai Rp268,5 miliar.
"Sinergi antara legislatif dan eksekutif diharapkan dapat terus terjaga, sehingga Bangli dapat terus maju dan berkembang menuju masa depan yang lebih baik," ucap Bupati Bangli.
